Jawa Tengah

Update Longsor Cilacap: Dua Korban Ditemukan, Total 18 Korban Meninggal, 5 Masih Dicari

18 November 2025 | 22:31 WIB
Update Longsor Cilacap: Dua Korban Ditemukan, Total 18 Korban Meninggal, 5 Masih Dicari
Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban longsor di Cilacap. Data sementara 18 jenazah ditemukan. Lima lainnya masih dicari [Foto: BNPB}

Tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan kembali menemukan dua jenazah dari balik timbunan material longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Dengan demikian jumlah korban meninggal dunia menjadi 18 orang. Kini pencarian dan pertolongan gabungan fokus terhadap lima orang masih dinyatakan hilang.

rb-1

Dilansir BNPB, operasi SAR hari ini dihentikan sementara pukul 16.15 WIB karena faktor cuaca yang tidak memungkinkan. Tim SAR tetap waspada karena medan rawan tanah bergerak, dengan target pencarian hari ke-7 mencakup lima korban melalui tiga workset.

Sebelumnya, tim gabungan telah menyelamatkan 23 orang, yang mana 11 di antaranya mengalami luka-luka. Selain itu, 58 orang mendapat perawatan jalan dan 3 orang dirawat inap akibat sakit di pengungsian.

Baca Juga: Update Longsor Cilacap: Tiga Korban Ditemukan Total Meninggal 16 Orang, Masih Dicari 7 Korban

rb-3

Selain korban jiwa, bencana ini juga menyebabkan kerugian material yang meliputi 16 rumah roboh atau hilang, 25 rumah terancam, dan 1 hektar lahan pertanian terdampak. Dampak sosial mencakup 17 kepala keluarga (46 jiwa) terdampak langsung, serta 133 kepala keluarga (383 jiwa) mengungsi di Balai Desa Cibeunying, MTS SS Cibeunying, Masjid Baeturrohman Wanasari, dan rumah saudara. Pemenuhan kebutuhan pengungsi dan pemantauan risiko longsor susulan menjadi prioritas utama.

BPBD Kabupaten Cilacap bersama Basarnas, Forkopimda, Forkopimcam, stakeholder, dan relawan terus melakukan pencarian dan pertolongan. Operasi dipimpin Basarnas dengan dukungan alat berat, posko lapangan, dapur umum, dan pemetaan wilayah terdampak menggunakan drone.

Koordinasi lintas sektoral dengan Bupati Cilacap serta pengajuan kajian gerakan tanah ke PVMBG Kementerian ESDM menjadi langkah strategis untuk keselamatan warga terdampak.

Baca Juga: Update Longsor Cilacap: Tiga Korban Ditemukan Meninggal, 20 Lainnya Masih Dicari

BNPB mendampingi ke lokasi, memberikan bantuan logistik dan peralatan, serta mendukung pembangunan Huntara. Kepala BNPB memantau langsung, mengarahkan percepatan pencarian korban hilang, dan memastikan pemulihan jangka panjang serta perlindungan pengungsi.

Masyarakat diimbau tetap berada di lokasi pengungsian, waspada terhadap tanah bergerak, dan mengikuti informasi resmi dari BPBD, Basarnas, dan BNPB. Kepatuhan terhadap himbauan ini mempercepat evakuasi dan meminimalkan risiko tambahan.

Tag Longsor Cilacap