Jawa Tengah

Update Longsor Cilacap: Tiga Korban Ditemukan Total Meninggal 16 Orang, Masih Dicari 7 Korban

17 November 2025 | 16:37 WIB
Update Longsor Cilacap: Tiga Korban Ditemukan Total Meninggal 16 Orang, Masih Dicari 7 Korban
Hari ini, Senin (17/11/2025) tiga korban lagi berhasil ditemukan. Total jumlah korban yang ditemukan mencapai 16 orang, semuanya dalam keadaan meninggal dunia[Foto: BNPB]

Tim gabungan pencarian korban longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terus melakukan pencarian. Ditemukan tiga jenazah lagi, sehingga total yang meninggal 16 orang. Dengan demikian tersisa tujuh korban hilang yang masih terus diupayakan ditemukan di antaran longsoran. Pencarian ini juga dibantu satwa K9 yang mengendus dilongsoran.

rb-1

Pencarian Senin (17/11/2025) lebih lancar karena dukungan cuaca cerah. Bisa jadi ini adalah dampak dari modifikasi cuaca yang dilakukan yang memang dengan tujuan salah satunya adalah mempercepat pencarian para korban longsoran. Juga dalam langkah percepatan, alat berat ditambah 2 unit lagi, masing-masing dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Cilacap dan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah.

K9 Polda Jateng juga dikerahkan untuk membantu pencarian korban yang terkubur material longsoran [Foto: Humas Polri]K9 Polda Jateng juga dikerahkan untuk membantu pencarian korban yang terkubur material longsoran [Foto: Humas Polri]Warga Mengungsi 106 Orang, Rumah Rusak Berat 16 Unit

Baca Juga: Update Longsor Cilacap: Tiga Korban Ditemukan Meninggal, 20 Lainnya Masih Dicari

rb-3

Keterangan dari BNPB, jumlah warga yang mengungsi sementara waktu tercatat 106 orang dengan rincian 56 orang di Balai Desa Cibeunying dan 50 orang di MTS SS Cibeunying. BPBD Kabupaten Cilacap yang didukung BNPB memastikan pelayanan dasar warga yang mengungsi dapat terpenuhi, misalnya dengan pelayanan makanan melalui dapur umum.

Selain dampak korban jiwa, BPBD Kabupaten Cilacap masih mencatat rumah rusak berat sebanyak 16 unit, dengan rincian 8 unit di Dusun CIbuyut dan 8 unit di Dusun Tarukahan. Sedangkan 16 unit rumah warga lain terancam dengan adanya gerakan tanah.

Tanah longsor ini melanda dua dusun di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap, pada Kamis malam (13/11), pukul 20.00 WIB. Peristiwa tersebut terjadi setelah adanya hujan lebat dan berdurasi lama di wilayah Majenang.

Baca Juga: Update Terkini Longsor Cilacap: 3 Jenazah Ditemukan, Ini Identitasnya!

Pada hari ini, Senin (17/11) Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto diagendakan tiba di Kecamatan Majenang untuk meninjau dampak longsor. Selain itu, BNPB akan membahas lebih lanjut dukungan hunian sementara kepada warga terdampak bencana ini.

Tag Longsor Cilacap