Viral Parodi Bencana Sumatera Murid SD Muhammadiyah Kauman, Netizen: Titik Terendah Pemerintah

Viral parodi dari murid-murid Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah Kauman Yogyakarta ramai diperbincangkan di media sosial. Video tersebut mengangkat tema bencana banjir di Sumatera yang belakangan menjadi sorotan publik.

Video itu diunggah oleh akun resmi SD Muhammadiyah Kauman Yogyakarta. Unggahan tersebut langsung menarik perhatian warganet sejak pertama kali beredar.

Sindiran ke Pemerintah

Baca Juga: Ditanya Najwa Shihab Soal Status Bencana di Aceh, Gubernur Mualem Tak Kuasa Tahan Air Mata

Dalam video tersebut, akun sekolah menuliskan pesan empati untuk korban bencana. “Lekas sembuh sumateraku, Pray for Sumatera,” tulis akun sekolah dalam caption video itu.

Video parodi tersebut telah ditonton hingga lebih dari 1 juta kali. Ribuan komentar dari netizen pun membanjiri kolom komentar unggahan tersebut.

Baca Juga: Ketua DPRK Banda Aceh Sebut Prabowo Dibohongi, saat Melintas Listrik Nyala Esoknya Padam

Dalam video itu, terlihat anak-anak bermain drama atau memparodikan beberapa kejadian yang belakangan menjadi pembicaraan publik. Sejumlah adegan menggambarkan isu-isu yang viral di media sosial.

Salah satu parodi yang ditampilkan adalah soal anggapan “pencitraan” oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan. Adegan tersebut menyinggung momen saat Zulkifli Hasan memanggul beras di lokasi bencana Sumatera yang menjadi sorotan publik.

Selain itu, terdapat pula parodi gaya foto anggota DPR RI Verrel Bramasta. Adegan tersebut menampilkan seorang anak mengenakan rompi saat meninjau lokasi bencana.

Parodi lainnya memperlihatkan anak-anak yang melempar dus-dus dari kereta dorong ke anak-anak lain yang tengah berbaris. Adegan ini seolah menggambarkan keramaian publik ketika menyoroti cara pembagian bantuan pemerintah dari helikopter dengan cara dilempar.

Tidak hanya itu, video tersebut juga memuat parodi mengenai “izin lahan sawit.” Dua orang siswa terlihat mengenakan pakaian rapi yang menggambarkan pemerintah dan pengusaha.

Komentar Netizen

Parodi SD Muhammadiyah Kauman. [instagram]Video ini kemudian memicu beragam reaksi netizen, termasuk kritik keras yang menyebutnya sebagai titik terendah pemerintah. Netizen menilai seharusnya pemerintah berbenah diri dengan sindiran anak-anak tersebut.

"Titik terendah suatu pemerintah, (bukan) didemo mahasiswa, tapi diroasting bocil SD," kata akun @luqmanulkhakim.

"Besok-besok ga dapet MBG loh dek," tulis @azamfathurrahmann dengan emot tertawa.

"Berarti udah kebangetan kalau sampe diparodi sama 'rakyat kecil'," kata @fridajoincoffee.

"Titik terendah pemerintah, di titik terendah pemerintah dirosting bocil SD," kata @pancoloagung_np.

"Pemerintah said: Tolong sekolah itu dana BOS-nya jangan dicairin," komentar @alanwarril