Viral Warga Asahan Gotong Jenazah Gegara Jalan Rusak, Warganet Colek Purbaya
Video viral yang menampilkan warga di Desa Sei Sembilang, Kecamatan Sei Kepayang Timur, Kabupaten Asahan, Sumut menggotong jenazah secara bergotong-royong karena kondisi jalan rusak parah.
Kondisi jalan yang rusak parah dan berlumpur yang tidak dapat dilalui kendaraan bermotor, termasuk mobil ambulans, sehingga warga terpaksa menggotong jenazah.
Video ini viral di media sosial sejak sekitar 24 Oktober 2025 dan menampilkan warga menggunakan kain sarung dan bambu untuk menandu jenazah tersebut.
Baca Juga: Pak Kapolda Tolong! Pemuka Agama di Medan Resah Maraknya Begal, 3 Ustaz Jadi Korban
Kondisi jalan yang rusak parah ini sudah berlangsung bertahun-tahun dan sebagian besar adalah jalan provinsi yang menghubungkan beberapa desa serta perbatasan dengan Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Viral gotong jenazah di Asahan. [Istimewa]
Pemerintah Kabupaten Asahan dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah mengakui kondisi jalan ini dan berkoordinasi untuk perbaikan, tetapi proyek perbaikan jalan multitahun 2023-2024 belum sepenuhnya terealisasi karena penyesuaian teknis dan program prioritas.
Baca Juga: Amankan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polda Sumut Kerahkan 12 Ribu Personel dan Siapkan 167 Pospam
Video yang diunggah di akun instagram Cerita Asahan ini menjadi sorotan publik sebagai wujud kepedulian sosial warga dan sekaligus kritik atas kondisi infrastruktur yang memprihatinkan.
"Ini bukan tentang harga ambulans. Tapi ini tentang memutar. Sekali lagi, ini tentang jalan. Jangankan mobil, kereta pun kalo gak banyak jam terbangnya yg bawa, tak telalui juga," ungkap warganet.
"Sedih nya ya Allah," balas warganet lainnya.
Ada juga warganet yang mengganggu Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan berharap agar dana mengendap bisa digunakan untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak di Sumut.
"Pak @menkeuri dana-dana yang mengendap di daerah untuk kayak gini2 bisa lah ya kan pak," harap warganet.