5 Fakta Pembunuh Sandy Permana yang Ditangkap Hari Ini, Diduga Menyimpan Dendam Pribadi
Lifestyle
.jpg)
Kasus pembunuhan terhadap aktor Sandy permana akhirnya mendapatkan titik terang.
Setelah beberapa hari buron, kepolisian berhasil menangkap pelaku pembunuh aktor Sandy Permana pada Rabu (15/1/2025)
Penangkapan pelaku pembunuhan terhadap Sandy permana dibenarkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kabupaten, Komisaris Polisi Onkoseno Grandiarso Sukahar.
Baca Juga: Penyidik Polda Metro Jaya yang diduga Langgar Aturan Belum Diproses
"Iya (pelaku sudah ditangkap)," kata dia saat dikonfirmasi awak media, hari ini.
Menurut informasi yang beredar, kini pelaku diamankan tim gabungan dari Subditektorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan Polres Kabupaten Bekasi.
Kompol Onkoseno masih enggan memberikan komentar banyak terkait penangkapan ini. Namun ia mengatakan, usai ditangkap, pelaku dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Rencana Polda Metro Jaya Konfrontir Kesaksian TM Batal
Meski belum ada informasi lebih lanjut, ada sejumlah fakta yang terkait dengan pelaku pembunuhan bintang Sinetron Misteri Gunung Berapi itu menarik untuk disimak.
Apa saja fakta seputar pelaku pembunuhan Sandy Permana, berikut ulasannya.
1. Pelaku diduga tetangga Sandy
Sandy Permana tewas dibunuh oleh pelaku yang diduga tetangganya sendiri, di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Istri Sandy, Ade Andriani juga mecurigai tetangganya sebagai pelaku pembunuhan suaminya.
"Mencurigai iya karena pada saat kejadian suami saya sudah berlumur darah, suami saya sempat jalan minta pertolongan warga di gang sebelah, kan ada perawat, dia minta tolong, tetapi karena dia nggak ada di rumah, suami saya ke temannya yang lain," ucap Ade Andriani di rumah duka, Senin (13/1/2025).
Pemain sinetron ini ditemukan bersimbah darah pada Minggu (12/1/2025) dengan sejumlah luka bekas senjata tajam di tubuhnya.
2. Sandy dan pembunuhnya saling kenal
Ketua RT 05 tempat Sandy tinggal, Sudarmadji mengatakan, ada warga di RT lain yang mengetahui peristiwa pembunuhan Sandy.
Ia mengatakan, menurut warga tersebut, korban dan pelaku saling kenal. Dan bahkan keduanya sempat ikut rapat warga dan terjadi percekcokan antara mereka.
"Kita ada kegiatan lingkungan, rapat warga, di situ terjadi perdebatan, dan dari perdebatan itu membuat korban tidak senang dan berencana memberikan somasi kepada tersangka, dugaan dendam pribadi," ujarnya.
3. Motif pembunuhan
Pihak kepolisian menyatakan, peristiwa pembunuhan Sandy diduga berlatar dendam pribadi. Sebab sebelum peristiwa pembunuhan, Sandy sempat terlibat perdebatan dengan pelaku dalam rapat warga.
Rencana Sandy melayangkan somasi pada terduga pelaku juga dinilai jadi pemicu kasus ini. Namun hingga kini kepolisian masih menyelidiki motif dari pembunuhan tersebut.
4. Sandy ditusuk saat naik sepeda
Ketua RT 05 Sudarmadji mengatakan, pelaku menusuk Sandy saat koban mengendarai sepeda listrik usai membeli pakan ternak.
Akibatnya, korban mengalami sejumlah luka tusukan di bagian pinggang, pipi, kepala dan leher.
5. Pelaku melarikan diri
Usai menusuk Sandy Permana, pelaku melarikan diri. Hal ini diungkap oleh Ade Andriani, istri mendiang Sandy.
Ia pun mengaku mendapatkan informasi mengenai keberadaan pelaku. Menurut Ade, pelaku berada di daerah Karawang, Jawa Barat.