5 Makanan Khas Pati, Nasi Gandul hingga Petis Runting

Kabupaten Pati saat ini tengah menyita perhatian publik nasional. Hal ini lantaran demo besar-besaran hari ini yang dilakukan massa Aliansi Masyarakat Pati Bersatu.
Demo Pati awalnya dipicu kebijakan Bupati Sudewo yang salah satunya terkait kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) hingga 250 persen. Setelah memicu kontroversi, kebijakan ini akhirnya dibatalkan.
Namun Demo Pati 13 Agustus tetap digelar massa yang tuntutan utamanya adalah Bupati Pati Sudewo mundur dari jabatannya.
Baca Juga: Biodata dan Agama Risma Ardhi Chandra, Berpeluang Jadi Bupati Pati Gantikan Sudewo
Pati sendiri merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang sarat akan sejarah. Di antaranya terkait kuliner.
Banyak makanan khas atau kuliner Pati telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan kuliner nusantara.
Baca Juga: Usai Lebaran, Ancol Menjadi Destinasi Wisata yang Diserbu Masyarakat
Adapun keunikan kuliner atau makanan khas Pati terletak pada penggunaan rempah-rempah dan bumbu tradisional yang telah diwariskan turun-temurun.
Berikut lima makanan khas Pati.
1. Nasi Gandul
Nasi Gandul Pati. [Instagram]Hidangan ini menjadi kebanggaan masyarakat Pati. Nama kuliner ikonik ini berasal dari cara penjualnya yang dahulu menggunakan pikulan.
Di mana kuali berisi kuah dan peralatan makan bergerak naik turun saat penjualnya berjalan.
Nasi gandul merupakan nasi dengan kuah kaya rempah, daging sapi, dan disajikan dengan daun pisang.
2. Soto Kemiri
Soto Kemiri. [Instagram]Variasi unik dari soto ayam ini berasal dari Desa Kemiri, Pati. Perbedaannya dengan soto lain adalah penggunaan kuah santan yang diperkaya dengan bumbu kemiri, menciptakan cita rasa yang lebih kaya dan gurih.
3. Petis Runting
Petis Runting. [Instagram]Makanan ini berasal dari Dukuh Runting, Desa Tmabaharjo. Hidangan ini berasal dari tepung beras dan daging kambing atau sapi, bisa disantap sendiri atau dengan nasi.
4. Opor Saudah
Opor Saudah. [Instagram]Berbeda dengan opor ayam umumnya, Opor Saudah yang berasal dari Kecamatan Gunungwungkal memiliki ciri khas pada potongan ayam yang berukuran besar.
Opor Saudah Pati biasanya disajikan dengan tahu, tempe, atau jangan tewel.
5. Kotokan Gereh Tongkol
Kotokan Gereh Tongkol. [Instagram]
Hidangan Kotokan Gereh Tongkol berbahan dasar ikan tongkol yang diolah dengan bumbu tradisional khas Pati.
Makanan khas ini menonjolkan kearifan local dalam mengolah hasil laut menjadi sajian yang lezat dan bergizi.