Bahlil: Biar Tidak Pusing-Pusing, Pilkada Dipilih Lewat DPRD Saja
Pernyataan ini disampaikan di hadapan sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Pembahasan RUU Dimulai Tahun Depan
Bahlil Lahadalia menyebut pembahasan RUU Politik dimulai tahun depan. [Dok. Golkar]Untuk mewujudkan usulan ini, Bahlil menyebutkan bahwa pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) terkait akan dimulai pada tahun depan.
Ia menegaskan bahwa proses pembahasan harus komprehensif, hati-hati, dan melibatkan masukan yang luas dari semua pihak.
"Ini agar pembahasannya bisa komprehensif, hati-hati dan cermat, dengan melibatkan masukan yang luas. RUU Ini harus melalui kajian yang mendalam," ujarnya.
Harus Sertakan Aspirasi Semua Pihak
Bahlil juga menegaskan pembahasan UU Politik harus menyertakan aspirasi dari semua pihak.
Sehingga tidak ada pihak yang merasa aspirasinya tidak didengar dan berujung gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"Sekalipun UU kita sudah kaji dengan baik, saya khawatir, jangan sampai UU sudah jadi, sampai di MK, MK membuat yang lain, bahkan bisa mengubah, bahkan bisa membuat norma baru lagi. Saya pikir, ini perlu kita kawal bersama agar persoalan ini kita lakukan dengan baik," tegas Bahlil.