Belasan Orang Tua Siswa Datangi Sekolah MAN 2 MODEL Medan, Ini Perkaranya

Daerah

Kamis, 06 Februari 2025 | 14:16 WIB
Belasan Orang Tua Siswa Datangi Sekolah MAN 2 MODEL Medan, Ini Perkaranya
Orang tua siswa mendatangi Sekolah MAN 2 MODEL Medan [FT News/Reza Syahputra]

Belasan orang tua siswa mendatangi Sekolah MAN 2 MODEL Medan, Jalan Willem Iskandar, Kamis (6/2/2025) pagi. Kedatangan para orang tua ini untuk meminta pertanggung jawaban pihak sekolah karena anak mereka tidak bisa mendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

rb-1

Kedatangan belasan orang tua tersebut diterima oleh Wakil Kepala Sekolah MAN 2 MODEL Medan, Ahmad Badrin Siregar. Mereka bernegosiasi di sebuah ruangan untuk menemukan solusi atas permasalahan yang terjadi. Hampir satu setengah jam mereka bernegosiasi akhirnya menemui kesepakatan.

Salah satu perwakilan orang tua siswa, Dinar Agung mengatakan, duduk permasalahan yang menyebabkan mereka datang adalah sampai tanggal 31 Januari 2025, pihak sekolah belum selesai menginput nilai siswa ke Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). PDSS merupakan basis data yang berisi nilai rapor dan rekam jejak kinerja sekolah.

Baca Juga: Profil dan Karir Julpiner Simanungkalit, Mantan Kepala SMKN 10 Medan yang Dicopot Buntut Demo Siswa

rb-3

Perwakilan orang tua siswa, Dinar Agung [FT News/Reza Syahputra]

PDSS menjadi salah satu syarat untuk mendaftar Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). "Artinya ini merupakan kesalahan pihak sekolah. Bukan faktor komputer," kata Dinar yang didampingi perwakilan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan kepada wartawan.

Disinggung apa saja tuntutan orang tua siswa ke sekolah, Dinar menjawab pihaknya menuntut kejelasan soal ini karena proses pendaftaran SNBP sampai tanggal 18 Februari.

"Kami minta jika PDSS dibuka kembali dan MAN 2 bisa memproses datanya lagi, tolong anak-anak ini dikawal sampai selesai. Jika gagal, kami akan beraudensi lagi," cetusnya.

Baca Juga: 5 Insiden Gagalnya Ratusan Siswa Masuk Perguruan Tinggi Negeri Gegara Kelalaian Guru
Orang tua siswa saat mau masuk ruangan untuk audensi [FT News/Reza Syahputra]

Dinar mengungkapkan, proses PDSS ini anak-anak mereka mengalami intimidasi atau tekanan secara verbal. "Kata salah satu guru kepada anak-anak kami: 'Kalau orang tua kalian demo, ku tokok kepala kalian'. Guru kok ngomong gtu, kan ini sekolah agama," sambung orang tua siswa lain, Muhammad Faisal Hutasuhut.

Dinar melanjutkan, pihaknya akan menunggu kabar sampai Jumat (7/2/2025) sore atau Sabtu (8/2/2025) pagi, tentang kejelasan nasib SNBP anak-anak mereka. "Ada 322 siswa yang memenuhi syarat untuk melamar SNBP. Terancam gagal semua," tutup Dinar.

Tag SNBP Orang tua siswa Sekolah MAN 2 MODEL Medan orang tua siswa meminta pertanggungjawaban pihak sekolah PDSS

Terkini