Besok Salat Idul Adha, Bagaimana Hukum Salat Jumat, Tetap Wajib atau Tidak?

Gema takbir menyambut Hari Raya Idul Adha 2025 berkumandang di seluruh penjuru bumi pada Kamis (5/6/2025) malam. Tak terkecuali di wilayah Indonesia.

Diketahui, pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag), telah menetapkan Idul Adha pada Jumat, 6 Juni 2025.

Pertanyaan klasik seputar hukum Salat Jumat saat bertepatan dengan dua Hari Raya atau Hari Id pun bermunculan.

Baca Juga: Fantasi Sedarah Bertentangan dengan Agama, Ini Dalil dan Aturannya dalam Islam

Lantas bagaimanakah hukum Salat Jumat tersebut dalam hukum Islam?

Direktur Istiqlal Fatwa Center DR KH Mahkamah Mahdi Lc., M.A., menjelaskan tentang hukum Salat Jumat saat bertepatan dengan Hari Id.

Menurutnya, sebaiknya khususnya bagi umat Islam laki-laki untuk etap melaksanakan Salat Jumat.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Ungkap Keadaan Terkini Ibu, Umi Kalsum Sakit di Idul Adha 2025

"Bagaimana jika Idul Adha atau Idul Fitri bertepatan dengan hari Jumat, bagaimana hukum Jumatnya apakah harus dilakukan atau tidak?" ujarnya dikutip dari unggahan Instagram resmi @masjidistiqlal.official, Kamis (5/6/2025).

"Menurut para ulama, guru-guru kita, dalam kondisi seperti ini sebaiknya yang terbaik bagi umat Islam laki-laki untuk tetap melaksanakan Salat Jumat," tuturnya.

"Kecuali memang ada uzur ya, sakit atau musafir, dibolehkan untuk mengambil rukhsah-nya," imbuhnya.

Rukhsah atau Keringanan

Salat Idul Adha di Kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada tahun 2023. [Dok. Istimewa]Mahkamah Mahdi pun mengungkapkan bahwa pada zaman Nabi Muhammad SAW pernah ada rukhsah atau keringanan tidak melaksanakan Salat Jumat.

"Suatu saat seorang sahabat ditanya tentang apakah pernah terjadi idul adha idul fitri ini bertepatan dengan Jumat. Mereka mengtakan iya betul," tuturnya.

"Ditanya apa yang dilakukan Rasullulah. Beliau menjawab bahwa beliau (Nabi Muhammad SAW) Salat Id kemudian memberikan rukshah, keringanan untuk Salat Jumat. Jadi bagi yang sudah Salat Id kalay ada rukshah ada uzur, silakan untuk tidak Salat Jumat," lanjutnya.

Masjid Tetap Gelar Salat Jumat

Salat Idul Adha di Masjid Kubah 99 Asmaul Husna, Makassar, Sulawesi Selatan, tahun 2022. [Dok. Istimewa]Mahkamah Mahdi melanjutkan, muslim yang tidak melaksanakan Salat Id tetap diwajibkan untuk melaksanakan Salat Jumat.

"Namun jika tidak Salat Id tetap harus Salat Jumat. Tentunya harus ditekankan juga bahwa bagi yang tidak melakukan Salat Jumat tetap harus melaksanakan Salat Zuhur," tegasnya.

"Dan kita imbau untuk masjid-masjid untuk tetap melaksanakan (menggelar--red) Salat Jumat karena rukhsah ini sifatnya untuk perorangan, individu. Jadi Salat Jumat tetap harus dilaksanakan di masjid2 karena memang rukhsahnya hanya sifatnya individual," pungkas Mahkamah Mahdi.