Biar Jakarta Gak Tenggelam, Anies Larang Warganya Gunakan Air Tanah

Forumterkininews.id, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi melarang warganya menggunakan air tanah. Khususnya bagi daerah yang sudah dilayani jaringan perpipaan PAM Jaya. Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 93 Tahun 2021 tentang Zonasi Bebas Air Tanah. Kebijakan ini ditujukan untuk mengurangi laju penurunan permukaan tanah (land subsidence) di DKI Jakarta.

“Tahun 2030 Jakarta harus sudah mencapai 100% akses layanan air minum perpipaan,” ujar Anies beberapa waktu lalu.

Anies juga mengucapkan berterimakasih kepada Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi. Kemudian Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian PUPR yang komit mengatasi permasalahan ketersediaan air minum sebagai kebutuhan dasar bagi masyarakat Jakarta.

“Komitmen dua kementerian dan pemprov DKI menjadi solusi bagi pencegahan penurunan muka tanah di Jakarta. Agar Jakarta tidak tenggelam,” tutup Anies Rasyid Baswedan.

Gedung Perkantoran Masih Gunakan Air Tanah

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta sudah menyampaikan jika sampai hari ini masih ada gedung-gedung bertingkat seperti kantor, industri, mal, hotel, hingga apartemen menggunakan air tanah.

“Memang ada yang masih menggunakan air tanah seperti industri, hotel, apartemen dan lainnya,” kata Riza, Jumat (8/10).

Oleh karena itu, Riza menyebut pihaknya tak akan ragu memberikan sanksi bagi pengguna air bersih dari pompa (jet pump) dari air tanah. “Karena itu, kami minta semuanya menggunakan PAM (perusahaan air minum),” tuturnya.

Namun, Riza belum membeberkan sanksi tegas apa yang akan diberikan jika pemilik hotel, perkantoran dan mal itu masih menggunakan air bersih dari tanah. Riza menambahkan, pihaknya meminta seluruh warga DKI agar dapat menghemat penggunaan air bersih sebagai bentuk pengendalian penggunaan air tanah.

“PUPR (pekerjaan umum dan perumahan rakyat) sedang mempersiapkan sumber air dan pipanisasinya agar di Jakarta yang sudah terlayani 63-64 persen bisa ditingkatkan sampai dengan 100 persen,” ucap Riza.

BACA JUGA:   Jokowi Dipastikan Hadir pada HPN 2023 di Sumatera Utara

Politikus Gerindra itu meyakini jika warganya berhemat dalam hal penggunaan air bersih dapat mengurangi laju penurunan muka tanah di Jakarta. Ia juga memastikan pengendalian air tanah akan diiringi oleh penambahan sumber-sumber air di Ibu Kota.

Artikel Terkait

Gus Miftah Ungkap Rencana Jokowi Usai Lengser

FT News - Joko Widodo (Jokowi) akan mengakhiri masa...

PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Ditutup, Menko PMK: Sampai Bertemu di PON NTB-NTT

FT News - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan...

Sah! Gamers Cantik Listy Chan Mualaf

Nama Listy Chan, gamers cantik yang sempat populer di...