Comeback Berujung Petaka, Jorge Martin Kembali Terjatuh : 6 Tulang Rusuk Patah dan Paru-paru Alami Pneumotoraks
Olahraga

Setelah absen lebih dari 2 bulan karena cedera parah, Jorge Martin kembali melakukan upaya comeback di MotoGP Qatar 2025.
Namun sayangnya, comeback sang rider berujung petaka. Dirinya kembali terjatuh dan harus menerima kenyataan pahit.
Enam tulang rusaknya patah dan paru-parunya mengalami Pneumotoraks.
Baca Juga: Kecelakaan di Perlintasan Sebidang Tak Berpalang Bandung Barat, Mobil Vs Feeder Whoosh
Awalnya pebalap pabrikan Aprilia itu menjalani sesi latihan dan sprint dengan baik meski hasilnya masih sangat mengecewakan (hanya finis ke-20 dalam sprint).
Meski begitu, dia menunjukkan kecepatan yang luar biasa.
Namun mimpi buruk terjadi lagi dalam race utama yang berlangsung Minggu, (13/4/25) di sirkuit Losail.
Baca Juga: Fakta Lain Tewasnya Renville Antonio dalam Kecelakaan : Sopir Pikap Masih 19 Tahun dan Tak Miliki SIM
Dengan 9 lap tersisa, Martin mengalami crash di tikungan ke-12 saat dia terpeleset di trotoar.
Rider Spanyol itu terlihat kesakitan, yang mengakibatkan fase bendera kuning yang lumayan panjang.
Jorge Martin langsung dilarikan ke pusat medis di sirkuit. Diagnosis awal adalah dia menderita ‘trauma’ dada.
Kemudian dirinya dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut guna melakukan CT scan.
Hasil pemeriksaan ini mengungkapkan bahwa Martin menderita 6 tulang rusuk sebelah kanan patah dan juga mengalami cedera pneumotoraks, yang memerlukan pemasangan selang untuk mengeluarkan cairan yang terkumpul di paru-parunya.
Martin harus tetap berada di rumah sakit di bawah pengawasan dokter ahli selama beberapa hari kedepan hingga pneumotoraksnya reda.
Upaya comeback Jorge Martin berujung petaka atas cedera baru yang dideritanya, kemungkinan besar dia akan absen lama lagi.
Kecelakaan sebelumnya juga dialami Jorge Martin pada 5 Februari 2025 lalu, dia mengalami cedera serius saat tes pramusim di Sepang dan menderita beberapa patah tulang kepala metakarpal ke-5 di tangan kanannya dan juga patah tulang metatarsal ke-3, ke-4, dan ke-5 di tangan kirinya.
Meski daftar cederanya panjang, awalnya Martin diperkirakan bisa ambil bagian dalam balapan pembuka musim di Thailand.
Namun pada akhir Februari atau sebelum berangkat ke Thailand, Martin kembali mengalami cedera saat latihan supermoto.
Dia mengalami cedera pada pergelangan tangan kiri dengan fraktur skafoid, fraktur radius di lengan bawah kiri, fraktur beberapa tulang karpal di kiri, dan fraktur kalkaneus kiri.
Setelah berminggu-minggu menjalani pemulihan dan latihan keras, Martin akhirnya tampil kembali di Qatar.
Tapi sayangnya, juara dunia MotoGP 2024 itu mengalami cedera parah lagi.