Dampak Tanah Longsor di Bogor, 107 KK Terpaksa Angkat Kaki

Forumterkininews.id, Bogor - Sebanyak 107 KK yang terdiri atas 342 jiwa mengungsi akibat bencana alam tanah longsor di Desa Buanajaya, Tanjungsar.

Hal itu diungkapkan Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin di Bogor, Senin (8/5).

"(Mereka) mengungsi di bangunan SDN Cibeureum dan sarana ibadah," ungkapnya.

Baca Juga: Lantaran Murah, Minyak Goreng jadi Barang Langka

Dia menyebutkan, peristiwa tanah longsor yang terjadi pada Minggu (7/5) dini hari itu dipicu hujan deras. Dengan durasi yang cukup lama di wilayah Kabupaten Bogor.

"Dikarenakan hujan deras yang berdurasi cukup lama serta kontur tanah yang labil dan terdapat mata air pada titik tersebut mengakibatkan tebingan longsor di wilayah tersebut," paparnya.

Jalal menyebutkan bahwa BPBD telah memberikan sejumlah kebutuhan dasar bagi para korban, seperti tenda pengungsi dan logistik tanggap darurat.

Baca Juga: PMI Kota Tangerang Luncurkan Aplikasi di Hari Ulang Tahunnya

"Butuh penanganan lebih lanjut dari pihak terkait, dikhawatirkan longsoran berdampak pada rumah warga," ujar Jalal.

Sebelumnya, Pelaksana tugas Bupati Bogor, Iwan Setiawan telah menetapkan daerahnya berstatus tanggap darurat bencana. Hal ini setelah Kabupaten Bogor dikepung bencana pada Senin (24/4) lalu.

BPBD Kabupaten Bogor, saat itu mencatat bencana alam mulai dari banjir, tanah longsor, angin kencang, hingga pergeseran tanah terjadi di 15 desa dalam sehari.

Peristiwa banjir terjadi di tujuh desa, yakni Desa Sadeng Kecamatan Leuwisadeng, Desa Kalongliud Kecamatan Nanggung, Desa Harkatjaya Kecamatan Sukajaya, Desa Bojong Kecamatan Tenjo.