DBD Meningkat, Dinas Kesehatan Papua Gencarkan Penyuluhan

Forumterkininews.id, Jayapura - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Asmat terus bertambah dari 43 menjadi 47 kasus. Dinas Kesehatan Provinsi Papua dengan dukungan dari beberapa lembaga menyelenggarakan penyuluhan mengenai upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Hal ini dilakukan agar kasus tidak bertambah lagi.

Maraknya kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Asmat membuat Dinas Kesehatan Provinsi Papua melakukan akselerasi dengan dukungan dari Kendali Operasi Aparat Teritorial TNI. Dukungan juga datang dari pendeta Gereja Protestan Indonesia, dan Majelis Gereja Kristen Indonesia. Lembaga ini menyelenggarakan penyuluhan mengenai upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) kepada masyarakat Asmat.

Pada siaran pers pemerintah daerah di Jayapura (11/7), Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aaron Rumainum mengatakan, berdasarkan data yang di peroleh tercatat ada 47 kasus hingg Minggu (10/7).

Baca Juga: Walikota Jakarta Pusat Siap Dukung Pengembangan Stasiun Tanah Abang

"Untuk itu kami gencar lakukan penyuluhan agar kasus tidak bertambah lagi," ujarnya.

Selain melakukan penyuluhan, ia mengatakan, Dinas Kesehatan mengerahkan petugas untuk menebarkan larvasida ke tempat-tempat penampungan air guna mencegah perkembangbiakan nyamuk penular virus dengue.

"Kami juga sudah melakukan fogging (pengasapan)," katanya, menambahkan, pengasapan menggunakan insektisida hanya bisa membunuh nyamuk dewasa.

Baca Juga: Ibu Hamil Diperbolehkan Vaksinasi Booster

Dinas Kesehatan juga menggerakkan warga untuk memeriksa tempat-tempat yang bisa menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, nyamuk yang menjadi perantaraan penularan virus dengue karena partisipasi masyarakat dan instansi lintas sektor penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kejadian luar biasa DBD.