DeepSeek Buat Donald Trump Gelisah, Ternyata Ini Penyebabnya
Nasional

Kehadiran teknologi startup kecerdasan buatan China, DeepSeek mendadak buat Presiden AS Donald Trump gelisah.
Bahkan Donald Trump menyatakan jika kemunculan DeepSeek harus menjadi pendorong dan peringatan bagi perusahaan di negerinya.
Ia mengatakan China sudah melakukan hal yang baik bagi perusahaan mereka sehingga bisa menciptakan metode kecerdasan buatan yang lebih murah dan lebih cepat dibanding AS.
Baca Juga: DeepSeek Luncurkan AI Bikin Gambar Janus Pro 7B, Diklaim Lebih Canggih dari OpenAI
"Peluncuran DeepSeek, AI dari sebuah perusahaan Tiongkok harus menjadi peringatan bagi industri kita bahwa kita harus fokus dalam bersaing untuk menang," kata Trump di Florida, dikutip dari Reuters, Selasa (18/1/2025).
"Saya melihatnya sebagai hal yang positif karena Anda akan melakukan hal yang sama, sehingga Anda tidak akan menghabiskan banyak uang, dan semoga Anda akan mendapatkan hasil yang sama," katanya.
Trump mengatakan para pemimpin Tiongkok telah mengatakan kepadanya bahwa Amerika Serikat memiliki ilmuwan paling cemerlang di dunia.
Baca Juga: Tak Kebal Hukum, Donald Trump akan Dijatuhi Hukuman Kasus Pemalsuan dan Suap pada 10 Januari!
Dia mengindikasikan bahwa jika industri Tiongkok dapat menghasilkan teknologi AI yang lebih murah. Hal itu akan diikuti perusahaan-perusahaan AS.
"Kami selalu punya ide. Kami selalu menjadi yang pertama. Jadi menurut saya ini adalah hal positif yang bisa menjadi perkembangan yang sangat positif. Jadi, daripada menghabiskan miliaran dolar, Anda akan menghabiskan lebih sedikit, dan Anda akan mendapatkan hasil yang lebih baik. Mudah-mudahan, solusi yang sama," kata Trump.
Pasalnya, DeepSeek telah mencuri perhatian dalam beberapa pekan terakhir karena menjadi pesaing ChatGPT OpenAI, Gemini dari Google, dan AI terkemuka lainnya.
Pada Senin kemarin, DeepSeek dengan aplikasi asisten AI bahkan menggeser ChatGPT sebagai aplikasi gratis yang paling banyak diunduh di AS melalui App Store Apple.
Hal ini membantu menginspirasi aksi jual yang signifikan pada saham-saham teknologi global.
Pada Senin kemarin, saham-saham di bursa AS turun tajam akibat kemunculan DeepSeek. Bahkan, pembuat chip Nvidia kehilangan nilai pasar hampir US$600 miliar.
Masalah itu terjadi karena investor melakukan aksi jual besar-besaran atas saham-saham teknologi di seluruh dunia pada Senin kemarin. Aksi dipicu kekhawatiran pasar atas munculnya model kecerdasan buatan China yang berbiaya rendah.
Mereka khawatir kemunculan DeepSeek akan mengancam dominasi para perusahaan pemimpin AI yang berbasis di AS saat ini.