Deretan Kasus yang Menyeret Nikita Mirzani ke Sel
Lifestyle

Artis Nikita Mirzani dan asistennya Mail Syahputra resmi ditahan Polda Metro Jaya. Keduanya terjerat kasus pemerasan terhadap bos skincare.
Nikita Mirzani dan Mail Syahputra diduga melakukan pemerasan sebesar Rp 5 miliar terhadap pengusaha skincare dokter Reza Gladys.
Nikita Mirzani bukan kali ini saja terseret masalah hukum. Perempuan kelahiran 17 Maret 1986 ini memang terkenal cukup berani menyinggung perkara hukum.
Baca Juga: KPK Tanggapi Laporan Nikita Mirzani: Segera Tindak Lanjuti Dugaan Suap Jaksa dan Hakim
Setidaknya ada empat kasus yang menyeret Nikita Mirzani ke sel. Termasuk perkara belakangan terhadap bos skincare terkait tuduhan pemerasan.
1. Penganiayaan Olivia dan Beverly Sandie
Nikita Mirzani terlibat perkelahian dengan Olivia dan Beverly Sandie di sebuah bar di Jakarta Selatan pada 2012. Kasus ini menyeret Nikita Mirzani dalam dugaan penganiayaan.
Baca Juga: Nikita Mirzani Ditahan, Beredar Bukti Transfer Reza Gladys dengan Nominalnya Fantastis
Nikita Mirzani disebutkan menonjok, menjambak, dan menendang korban. Nikita atas kasus itu sempat ditahan sebelum akhirnya dibebaskan dengan syarat wajib lapor.
2. Penganiayaan Dipo Latief
Nikita Mirzani terseret kasus penganiayaan terhadap mantan suaminya Dipo Latief pada 2020. Nikita disebutkan melempar asbak yang mengenai dahi Dipo Latief.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menjatuhkan vonis enam bulan penjara kepada Nikita Mirzani.
3. Pencemaran nama baik Dito Mahendra
Nikita Mirzani terkena kasus pencemaran nama baik terhadap pengusaha Dito Mahendra pada tahun 2022. Nikita Mirzani menjadi tersangka atas kasus tersebut.
Kejaksaan Negeri Serang menahan Nikita Mirzani selama 20 hari di Rumah Tahanan Kelas IIB Serang.
4. Dugaan pemerasan terhadap Reza Gladys
Nikita Mirzani bersama asistennya Mail Syahputra terseret dugaan pemerasan terhadap dokter Reza Gladys yang tengah berlangsung. Polda Metro Jaya kemudian menahan Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani diduga melakukan pemerasan sebesar Rp 5 miliar terhadap pengusaha skincare tersebut. Rekaman dugaan pemerasan tersebut viral di media sosial.