Di Rehabilitasi, Empati Onad pada Korban Banjir Sumatera Bikin Haru Habib Jafar
Persahabatan lintas iman antara pendakwah Habib Husein Ja'far Al Hadar dan presenter Onadio Leonardo (Onad) kembali menghangatkan publik.
Di tengah badai persoalan yang menimpa Onad—yang kini menjalani rehabilitasi akibat penyalahgunaan narkoba—Habib Ja’far datang menjenguk sahabatnya itu.
Momen tersebut dibagikan melalui unggahan Instagram @husein_hadar pada Jumat (5/12/2025).
Baca Juga: Raffi Ahmad Berencana ke Nusakambangan, Mau Jenguk Ammar Zoni?
Di balik kondisi yang tak mudah, Habib Ja’far dibuat tersentuh oleh satu hal sederhana namun menohok.
Onad, dalam masa pemulihannya, justru menanyakan nasib para korban banjir bandang di Sumatera.
Empati yang Tak Pernah Padam
Baca Juga: Warga Negara Peru Telan 116 Kapsul Berisi Heroin untuk Dijual di Indonesia
Habib Ja'far mengisahkan bahwa pertemuan mereka berlangsung hangat, jujur, dan penuh refleksi. Onad, yang dikenal begitu ekspresif, kini dinilai lebih tenang dan lebih peka terhadap sekitar.
“Saya senang karena terasa sekali dari kata-kata yang keluar dari lisannya bahwa dia mendapat berbagai pelajaran indah selama ini. Bahkan, di antara obrolan yang dominan adalah dia menanyakan kondisi bencana Sumatra,” ujar Habib Ja’far.
Meski terisolasi demi memulihkan diri, hati Onad tetap bergerak.
Dalam foto yang dibagikan—dengan persetujuan pihak panti rehab—Onad tampak segar mengenakan kemeja santai dan kacamata hitam bermotif.
Di belakangnya, terukir kaligrafi “Bismillah”, sebuah tulisan yang secara mengejutkan memiliki tempat khusus dalam hatinya.
Meski beragama Katolik, Onad menyukai makna “Bismillah”—tentang memulai dari awal, tentang melangkah dengan niat baik.
Menata Diri dan Memohon Doa
Menurut Habib Ja’far, Onad kini tampil sebagai sosok yang lebih mengenal dirinya sendiri.
Ia belajar menghargai waktu, merawat kesehatan mental, dan menata kembali prioritas yang mungkin selama ini terabaikan.
“Kalau obrolan kami di-podcast-kan, mungkin itu akan jadi podcast Onad yang terbijak,” gurau Habib Ja’far.
Namun ia menambahkan, sisi kocak Onad tetap ada—bahkan sebelum difoto, Onad sempat izin mencuci muka dulu supaya terlihat keren.
Di akhir kunjungannya, Habib Ja’far menyampaikan pesan dari Onad yakni permohonan maaf kepada masyarakat, ucapan terima kasih atas dukungan, dan harapan agar proses rehabilitasinya berjalan lancar.
Onad ingin kembali berkarya, dan lebih dari itu, ia ingin tetap menjadi jembatan toleransi seperti yang selama ini ia coba bangun bersama sahabatnya.