Dibayangi El Nino Moderat, Siaga Tekan Karhutla 2024
Sosial Budaya

FTNews - Pemerintah mewanti-wanti semua pihak untuk tetap mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Sebab dari perkiraan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) El Nino moderat masih akan bertahan hingga Maret 2024.
Dalam empat tahun terakhir Indonesia mampu untuk menekan angka karhutla berkat kerja sama multipihak. Tidak terjadi asap lintas batas dan angka karhutla mampu ditekan.
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kerja keras dari semua pihak dalam pengendalian karhutla di Indonesia," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto saat memimpin Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) terkait Antisipasi dan Penanggulangan Karhutla 2024 secara hybrid di KLHK, Jakarta, Kamis (14/3).
Baca Juga: Bokir, Napi Narkoba Lapas Cipinang yang Kabur Ditangkap di Cibinong
Meski begitu, Menko Hadi mengingatkan semua daerah tetap siap siaga. Di hadapan para Gubernur, Pangdam, Kapolda, dan Kajati yang hadir, Menko Hadi juga meminta semuanya melaksanakan Instruksi Presiden No 3 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan secara sungguh-sungguh.
"Sekali lagi, saya ingatkan bahwa saat ini juga momentum bulan Ramadan dan sebentar lagi akan datang Idulfitri 1445 H. Bahwa pesan Bapak Presiden agar tidak terjadi karhutla yang mengganggu," ungkapnya.
Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda Kabupaten Bengkalis (Foto: Budhumas Polda Riau)
Baca Juga: Kakorlantas Polri Cek Fisik Jalur Mudik di Tol Cikampek
Luas Karhutla Turun
Dalam laporannya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyampaikan, tahun 2023 Indonesia bisa menurunkan luas karhutla hampir 488.064,65 hektare (ha) atau sebesar 29,59 persen dibandingkan tahun 2019. Menurut BMKG, tahun 2023 intensitas El Nino lebih kuat bila dibandingkan dengan El Nino tahun 2019.
Begitu juga perbandingan akumulasi hotspot tahun 2023 dan 2019. Terdapat penurunan hotspot 15.961 titik (59,92 persen). Selain itu, emisi dari karhutla tahun 2023 sebesar 182.714.440. Terdapat penurunan emisi sebesar 421.091.134 ton CO2e (69,74 persen).