Front Mahasiswa Bekasi Desak Jokowi Lakukan Resuffle Kabinet

Forunterkininews.id, Jakarta- Aksi demo mahasiswa yang diwakili oleh Front Mahasiswa Bekasi berlangsung di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (21/4). Dalam tuntutannya Front Mahasiswa Bekasi yakni menjaga stabilitas Ekonomi, menurunkan harga bahan pokok, reshuffle kebinet serta menolak wacana masa jabatan Presiden

Ajuday orator dari Mahasiswa Universitas Pelita Bangsa meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menstabilkan ekonomi yang ada di Indonesia.

"Karena bahan pangan, Bahan Bakar Minyak (BBM) naik secara dratis dan kami mahasiswa mempertegaskan hal itu. Ada apa dibalik kenaikan harga tersebut," ujarnya dalam oratornya di kawasan Monas Jakarta Kamis (21/4).

Baca Juga: Usai Pembacaan Vonis, Pagar Pembatas di Ruang Sidang PN Jaksel Roboh

Ia juga menuntut Presiden Jokowi merombak kabinetnya untuk mengganti menteri-menterinya yang tidak mempunyai jiwa kenegaraan.

"Kami menganggap mereka telah membuat kegaduhan bangsa ini. Dan kami berharap aparat kepolisian mengawal kami untuk menyampaikan aspirasi," ungkapnya

Ajuday mengatakan HAM juga belum tuntas dibagsa ini apalagi dengan naiknya harga BBM dan minyak goreng (mgor) itu mempersulitkan kita sebagai rakyat kecil. Naik BBM nya itu sangat merugikan masyarakat begitu besar tidak terkecuali kepada pejabat yang ada.

Baca Juga: Negara Alami Kerugian Mencapai Rp 300 Triliun Akibat Korupsi Timah

Ia kembali meminta Presiden Jokowi melakukan pernyataan secara tetulis kepada media bahwasanya perpanjangan masa jabatan Presiden tiga periode tidak ditiadakan.

"Ketika Presiden memarahi menterimya kita belum puas, karena pembuat hoak terbaik adalah Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Maka kami meminta Presiden untuk menyuarakan pernyataan secara tertulis kepada masyarakat Indonesia," terangnya.