Geger Payal Gaming Viral! Tuduhan Pelecehan Bikin Dunia Esports Memanas

Payal Gaming viral di akhir 2025 setelah muncul kontroversi serius berupa tuduhan pelecehan seksual dari mantan rekan sesama streamer.

Respons defensif Payal justru memicu perdebatan panas di TikTok dan Twitter Indonesia, memperluas diskursus soal etika dan tanggung jawab content creator di dunia gaming.

Nama Payal Rohilla pun trending dengan tagar #PayalGamingViral, yang menembus lebih dari 500 juta views hanya dalam sepekan, menjadikannya salah satu isu esports paling ramai diperbincangkan tahun ini.

Baca Juga: Intel Core 14th Gen Resmi Rilis, Cocok untuk Gamer

Siapa Payal Gaming? Profil dan Biodata Lengkap

Payal Gaming. [Instagram]Payal Rohilla, dikenal sebagai Payal Gaming, adalah gamer profesional asal New Delhi, India, lahir pada 5 Agustus 2001.

Ia memiliki tinggi badan sekitar 165 cm dan dikenal dengan gaya tomboy yang khas, termasuk penampilan berhijab opsional saat live streaming—sesuatu yang unik di industri gaming yang masih didominasi laki-laki.

Baca Juga: Modus Penipuan Berkedok Teman Lama, Ibu Fadil Jaidi Kehilangan Ratusan Juta

Kariernya dimulai pada 2018 saat berusia 17 tahun melalui YouTube. Kini, channel @PayalGaming memiliki lebih dari 8 juta subscriber, dengan basis penggemar besar dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Karier dan Profesi Payal Gaming di Dunia Esports

Sebagai streamer dan content creator esports, Payal dikenal lewat gameplay agresif di game battle royale seperti PUBG Mobile, Free Fire, BGMI, dan COD Mobile.

Julukan “Clutch Queen” melekat berkat banyak momen highlight 1v4 yang viral. Pendapatan Payal berasal dari sponsor besar seperti Red Bull dan boAt, iklan YouTube, gift streaming Loco, hingga turnamen esports bergengsi. Total view di seluruh platformnya disebut telah menembus 2 miliar kali tayang.

Kronologi Kontroversi Payal Gaming yang Meledak di Media Sosial

Kasus ini mencuat pada 15 Desember 2025, ketika seorang mantan pacar yang juga streamer anonim mengunggah thread Twitter berisi tuduhan ghosting pasca hubungan intim, disertai tangkapan layar percakapan lama tahun 2022.

Payal membantah keras tuduhan tersebut lewat live Instagram pada 18 Desember 2025, menyebutnya sebagai hoaks dan bagian dari serangan digital, termasuk dugaan deepfake yang telah menghantuinya sejak 2023.

Namun, potongan video editan yang beredar luas di TikTok Indonesia justru memperkeruh situasi, memecah opini publik antara pendukung dan pengkritik.

Dampak Viral Terhadap Karier dan Popularitas Payal Gaming

Kontroversi ini berdampak besar. Jumlah subscriber Payal justru naik lebih dari 20 persen, tetapi beberapa sponsor memilih menunda kerja sama.

Platform Loco menyatakan tetap mendukung dengan prinsip “innocent until proven”. Di Indonesia, Payal semakin dikenal setelah beberapa live streaming menyelipkan bahasa Indonesia, bahkan menyapa fans dengan sebutan “Maung Bandung”, membuat namanya makin akrab di kalangan Gen Z.

Respons dan Pembelaan Resmi Payal Gaming

Payal Gaming. [Instagram]Payal kemudian mengunggah klarifikasi lengkap berupa linimasa hubungan, bukti chat, serta surat dari pengacara yang mengancam gugatan pencemaran nama baik senilai miliaran rupiah.

Ia menegaskan komitmennya pada dunia esports yang bersih dan aman, terutama bagi perempuan. Gerakan dukungan seperti #JusticeForPayal pun bermunculan, termasuk dari fans Indonesia.

Konten Payal dianggap relatable dengan gaya TikTok lokal, komunitas PUBG Indonesia yang besar, serta momentum akhir tahun yang identik dengan marathon gaming.

Kasus ini juga menjadi refleksi risiko popularitas di era digital, khususnya bagi figur publik di dunia esports.

Meski dihantam kontroversi, Payal Gaming berhasil bangkit dan kini dipandang sebagai simbol ketahanan mental di industri gaming global.