Gunakan Garuda Indonesia, Kemenlu RI Kirim Bantuan ke Afghanistan

Forumterkininews.id, Jakarta–  Melalui program "Indonesia Humanitarian Aid to the People of Aghanistan", Garuda  Indonesia mengirim 65 ton bantuan kemanusian yang disiapkan Kementerian Luar Negeri RI. Bantuan ini terdiri terdiri dari bantuan kebutuhan pokok dan kebutuhan penunjang lainnya.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya mengatakan, sesuai arahan Presiden Jokowi, bantuan kemanusiaan ini merupakan tambahan bantuan kemanusiaan. Tidak hanya itu, bantuan ini juga bantuan kerja sama pembangunan yang dijanjikan Indonesia.

"Dalam mempersiapkan bantuan kemanusiaan ini, Indonesia berkoordinasi dengan PBB di lapangan, khususnya World Food Program (WFP)," kata Retno.

Baca Juga: Sisa 2 Kali Masa Sidang Lagi, DPR Komitmen Selesaikan 43 RUU

Bantuan kemanusiaan kepada rakyat Afghanistan ini, lanjut Retno, diberikan sebagai respons terhadap situasi kemanusiaan yang semakin memburuk di Afghanistan. Diketahui, di sana 23 juta penduduknya terancam kelaparan. Jumlah ini melebihi setengah penduduk Afghanistan. Selain itu, lebih dari 3 juta anak-anak Afghanistan juga terancam malnutrisi.

"World Food Programme mengatakan Afghanistan menjadi 'the world’s largest humanitarian crisis'. Tanpa dukungan masyarakat internasional, situasi kemanusiaan di Afghanistan semakin berat dan diperkirakan berdampak pada stabilitas Afghanistan secara keseluruhan," ucap dia.

Humanitarian Flight Gunakan Penerbangan GA 7900

Baca Juga: Mahfud: Kasus Dugaan Pelanggaran HAM Paniai Dinaikan ke Penyidikan

Pengiriman bantuan ini dikawal Tim Diplomat Kementerian Luar Negeri RI,  Tim Medis, maupun Tim Pengamanan guna memastikan kelancaran proses pendistribusian bantuan kemanusiaan tersebut.

Humanitarian Flight diterbangkan dari Jakarta menggunakan GA 7900 yang berangkat Minggu dini hari tadi dan telah tiba di Kabul, Aghanistan pukul 12.34 WIB. Sedangkan, penerbangan GA 7720  tiba di Kabul pada pukul 13.04 WIB.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan, menjadi sebuah kebanggaan dan makna tersendiri bagi pihaknya sebagai national flag carrier dapat berperan aktif  dalam menghubungkan pesan solidaritas kemanusiaan antarnegara.

Irfan mengatakan, merupakan keharusan bagi Garuda Indonesia sebagai maskapai pembawa bendera bangsa untuk ambil bagian dalam peran. Khususnnya dalam tugas Negara menyuarakan nilai nilai kebangsaannya.

Salah satunya melalui  misi kemanusiaan kepada rakyat Afghanistan yang tentunya perlu didukung aksesibilitas transportasi udara yang siap setiap saat dalam menjalankan tugas menghubungan pesan solidaritas antarnegara tersebut.

"Kami mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Humanitarian Flight ini. Pasalnya banyak aspek teknis yang harus dipersiapkan secara matang untuk memastikan terlaksananya humanitarian flight ini", jelas Irfan.