Harta Kekayaan Risnandar Mahiwa, Pj Wali Kota Pekan baru Kena OTT KPK: Punya Sepeda Sultan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali beraksi menangkap pejabat negara dalam operasi tangkap tangan (OTT).

Kali ini yang menjadi target KPK adalah Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, yang ditangkap pada Senin (2/12/2024).

Risnandar baru menduduki jabatan itu selama enam bulan. Dan ia diduga terlibat dalam kasus dugaan korupsi bersama tujuh orang lainnya.

Baca Juga: Eks Bupati Langkat Pernah Menjadi Kepala Daerah Terkaya

Namun hingga kini KPK belum mau berbicara banyak mengenai kasus yang menjerat Risnandar.

"Mohon bersabar terlebih dahulu. Nanti setelah selesai akan kami sampaikan ke masyarakat," ujar Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron kepada awak media.

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta (Instagram)

Lantas siapakah Risnandar Mahiwa dan berapa harta kekayaan yang dimilikinya? Simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Ditunjuk Menjadi Wakil Menteri Hukum, Eddy Hiariej Pernah Menjadi Tersangka KPK

Risnandar Mahiwa merupakan kelahiran Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, pada 6 Juli 1963.

Karier panjangnya sebagai apparatus sipil negara (ASN) dimulai ketika ia menjabat sebagai Lurah Soho, di Luwuk, Sulawesi tengah.

Sebelum ditunjuk sebagai PJ Wali Kota Pekanbaru pada 22 mei 2024, Risnandar merupakan pejabat di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Terakhir ia menjabat sebagai Direktur Organisasi Kemasyarakatan Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum sejak 2022.

Harta kekayaan Risnandar Mahiwa

Risnandar Mahiwa diketahui terakhir kali melaporkan harta kekayaan melalui mekanisme Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK pada 18 Maret 2024.

Dalam laporan itu, harta kekayaannya tercatat senilai Rp1,9 miliar, dengan rincian sebagai berikut:

- Tanah dan bangunan di Jakarta Pusat senilai Rp 830 juta.

- Alat transportasi senilai Rp 255 juta, termasuk Motor Royal Enfield Bullet Classic 500 tahun 2019, Mobil BMW tahun 2011, dan Sepeda Brompton tahun 2018.

- Kas dan setara kas senilai Rp520 juta

- Harta bergerak lainnya senilai Rp5 juta

- Harta lainnya sebesar Rp340 juta

Risnandar juga memiliki utang sebesar Rp40,1 juta. Sehingga total harta kekayaannya diketahui mencapai Rp1.909.830.065