Bengkulu

Heboh! ASN Kepahiang Bengkulu Injak Al-Qur'an, Ini Klarifikasi Vita Amalia

10 Oktober 2025 | 17:23 WIB
Heboh! ASN Kepahiang Bengkulu Injak Al-Qur'an, Ini Klarifikasi Vita Amalia
ASN Kepahiang, Vita Amalia. [Instagram]

Media sosial digemparkan dengan beredarnya video seorang aparatur sipil negara (ASN) dari Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, bernama Vita Amalia.

rb-1

Dalam rekaman yang viral, ia tampak menginjak sebuah kitab kecil yang awalnya diduga sebagai Al-Qur’an.

Tindakan ini langsung memicu kemarahan masyarakat, khususnya umat muslim, karena dianggap sebagai bentuk penghinaan terhadap kitab suci.

Baca Juga: Bawaslu Kota Bengkulu Masih Temukan Laporan ASN Bagikan Bahan Kampanye di Kantor

rb-3

Klarifikasi Vita Amalia: Bukan Al-Qur’an, Melainkan Surat Yasin

Merasa terpojok oleh ramainya reaksi publik, Vita Amalia akhirnya memberikan klarifikasi resmi.

Ia menjelaskan bahwa benda yang diinjaknya bukanlah Al-Qur’an secara keseluruhan, melainkan buku kecil berisi surat Yasin.

Baca Juga: Pemprov Bengkulu Optimis Perbaikan Jalan Liku Sembilan yang Ambles Selesai Akhir Januari

Aksi itu, menurut pengakuannya, dilakukan dalam kondisi sakit hati, depresi, dan tertekan oleh persoalan pribadi yang sedang ia alami.

Lebih lanjut, Vita mengaku perbuatan itu terekam saat dirinya sedang mengucapkan sumpah pribadi.

Ia menegaskan tindakannya sama sekali tidak ditujukan untuk melecehkan agama Islam atau kitab suci Al-Qur’an.

Permintaan Maaf di Depan Polisi

ASN Kepahiang, Vita Amalia. [Instagram]ASN Kepahiang, Vita Amalia. [Instagram]Dalam kesempatan klarifikasi di Polres Kepahiang, Vita Amalia menyampaikan permintaan maaf terbuka.

Ia mengaku menyesal dan menyadari bahwa tindakannya telah menimbulkan keresahan serta kekecewaan di tengah masyarakat.

Ia berharap masyarakat dapat memaafkan perbuatannya dan tidak lagi salah paham terkait video yang beredar.

Respons Pemerintah Daerah: Bentuk Tim Khusus

Aksi Vita Amalia injak diduga Al-Qur-an. [Facebook]Aksi Vita Amalia injak diduga Al-Qur-an. [Facebook]Pemerintah Kabupaten Kepahiang langsung bergerak cepat menanggapi peristiwa ini.

Asisten II Setdakab Kepahiang, Musi Dayan, menyatakan bahwa pihaknya telah menggelar rapat dengan sejumlah instansi terkait, di antaranya Inspektorat, BKDPSDM, kelurahan, hingga Kesbangpol.

Dari rapat tersebut, diputuskan pembentukan tim khusus yang bertugas melakukan investigasi.

Vita Amalia dijadwalkan dipanggil dalam waktu 24 jam guna menjalani pemeriksaan internal dan klarifikasi lebih mendalam.

Sanksi bagi ASN ini akan menunggu keputusan pimpinan daerah sesuai aturan yang berlaku.

Kasus ini menyulut gelombang kritik dari warganet di berbagai platform media sosial.

Banyak yang menilai tindakan Vita Amalia sangat tidak pantas dan mendesak agar pemerintah menjatuhkan sanksi tegas.

Sejumlah tokoh masyarakat juga ikut bersuara, menegaskan bahwa pelecehan terhadap simbol-simbol agama tidak bisa dianggap sepele.

Mereka berharap pemerintah daerah maupun aparat hukum bersikap tegas untuk menjaga ketertiban sosial dan nilai-nilai keagamaan.

Jika terbukti melanggar disiplin berat, Vita Amalia terancam menerima sanksi mulai dari penurunan pangkat hingga pemberhentian tidak hormat.

Kasus ini menjadi pengingat bagi ASN dan masyarakat luas tentang pentingnya menjaga sikap, terlebih di era digital ketika setiap tindakan bisa direkam dan menyebar cepat.

Tag Bengkulu Berita Viral Berita Terbaru ASN Kepahiang Vita Amalia Injak Surat Yasin Pelecehan Agama Klarifikasi ASN Injak Al-Qur'an

Terkait

Terkini