Hormati Ramadan, Laga Timnas Vs Vietnam Digelar Lebih Malam

FTNews - Pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia 2026, bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa Ramadan.

Berkaitan dengan hal tersebut, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan untuk melaksanakan pertandingan lebih malam. Yakni pada Kamis (21/3), pukul 20.30 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

"Meski bertepatan dengan bulan puasa, tapi kami atur laga di GBK digelar malam jam 20.30 WIB, setelah ibadah ramadhan. Selain menghormati bulan suci ini, kami harapkan dukungan penonton akan total," ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Maksud dari Perbaiki JIS

Melansir laman PSSI, Erick juga meminta masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungannya kepada Timnas Indonesia.

Karena kata Erick, laga ini merupakan sebuah laga krusial yang pasti akan berjalan sengit, seperti sebelum-sebelumnya.

"Ya, timnas kita butuh dukungan maksimal dari para suporter. Apalagi sejarahnya duel melawan Vietnam, baik di kandang GBK, apalagi saat tandang di Vietnam, selalu sengit,"tandasnya.

Baca Juga: Ole Romeny Tiba di Bali untuk TC Timnas Indonesia, Langsung Ngegym

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (Foto: PSSI)

Menteri BUMN itu juga sangat antusias untuk menyaksikan pertandingan yang akan datang. Ia berharap pertandingan itu akan berakhir dengan hasil sesuai seperti yang mereka harapkan

"Terlepas sebagai ketum PSSI, saya sih antusias menantikan hasil-hasil positif dari berbagai ajang yang akan timnas ikuti. Pasti, kita semua ingin hasilnya baik dan menang, karena itu akan lebih memotivasi," tuturnya.

Laga terdahulu antara Timnas Indonesia vs Vietnam. (Foto: PSSI)

Namun, ia mengatakan jika hasilnya tidak sesuai maka akan ada evaluasi. Hal ini karena PSSI sudah melakukan berbagai upaya untuk peningkatan Timnas Indonesia.

"Dengan adanya dukungan supporter dari masyarakat, itu juga akan menambah suasana dan semangat untuk para pemain. Agar mereka bermain lebih percaya diri,"pungkasnya.