Inacraft 2023: Kiat Sukses Homedeco Bawa Sentuhan Alam Lewat Kerajinan

Forumterkininews.id, Jakarta - Menjadi salah satu peserta pameran Internasional Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2023 di Jakarta Convention Centre (JCC), Natura Homedeco bawa sentuhan alam lewat kerajinan.

Owner Homedeco, Ekawati Payogo menjelaskan bahwa perusahaannya mengambil bahan dasar dari alam yang nantinya diolah menjadi beberapa kerajinan.

Baca Juga: Pramono Anung Punya Tanda Kehormatan Prestisius, Apa Jasanya?

"Basisnya serat alam, eceng gondok, mendong, rotan,bambu, gaji atau agel jadi semuanya bahan bahan serat alam,”kata Eka kepada Forumterkininews.id di lokasi pameran, Jumat (6/10).

Produk Homedeco sendiri meliputi pelengkap fashion wanita seperti tas, hingga segala macam perabot rumah tangga.

Eka mengatakan awalnya orang-orang mengira bahwa eceng gondok merupakan bahan yang tidak bagus untuk produknya.

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

Tetapi hal tersebut merupakan peluang besar Homedeco yang sudah merambah pasar internasional seperti sekarang.

"Ternyata hal tersebut yang menjadi kekuatan hingga saat ini. Karena dengan kita mau mengembangkan inovasi serta dengan kemajuan teknologi sekarang, meyakinkan bahwa kita ekspor aman," jelas Eka.

Awal Homedeco Go Internasional

Eksis berkarya puluhan tahun di dunia kerajinan, sukses membawa Homedeco melebarkan sayap hingga mampu mengirim produk secara internasional.

Dan siapa sangka, keberhasilan ekspor itu berawal saat Eka bersama rekan-rekannya mengikuti bimbingan Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN).

"Jadi pertamanya kita BPEN di bawah Kementerian Perdagangan memberi bimbingan. Kita awal nya join (ikut), lalu lama-lama kita harus pameran diluar," katanya.

Ia juga menyebut bahwa salah satu kiat bisnisnya terus bertahan adalah karena mengikuti tren lifestyle setiap tahunnya.

Hingga saat ini, sekitar 30 negara dunia sudah pernah Homedeco masuki pasarnya dengan Spanyol dan USA sebagai pembeli terbesarnya.

Lewat Inacraft 2023 ini, Homedeco sendiri ingin membuat masyarakat Indonesia mencintai produknya.

Walau telah melintasi benua untuk mengekspor produknya, Homedeco mengatakan kesulitan terbesar dalam menjalankan bisnis ini yakni menyeragamkan pada produksi karena kerajinan tangan.

Saat ini, Eka berharap bisa tetap memasuki pasar manca negara dalam waktu panjang. Karena saat ini persaingan sangat tinggi dari berbagai negara.

"Kita masih berpijak bahwa ini produk kerajinan tangan yang masih terus melalang kemana pun, mereka percaya ke Indonesia dan mendengar nama Indonesia," tutupnya.