Jaksa Agung Minta Seluruh Insan Adhyaksa Jaga Integritas dan Profesionalitas

Forumterkininews.id, Jakarta - Jaksa Agung RI, ST Burhanuddin meminta seluruh jaksa menjaga integritas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas sebagai penegak hukum.

Menurut Burhanuddin, integritas dan profesionalitas sangat penting bagi setiap insan Adhyaksa dalam penegakan hukum di bidang penuntutan. Apalagi setelah disahkannya Undang-undang (UU) Kejaksaan yang baru.

"Kiprah Satgas 53 yang menangkap oknum jaksa di lingkungan Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (Kejati NTT) menunjukan masih ada pegawai yang gagal melaksanakan arahan saya," kata Jaksa Agung dalam keterangannya, Rabu (29/12).

Baca Juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Polisi Periksa 14 Orang

Ia memaparkan, integritas adalah wujud dari keutuhan prinsip menjaga moral dan etika saat menjalankan tugasnya. Sehingga marwah kejaksaan terjaga, dan kepercayaan publik meningkat dengan sendirinya.

"Begitu juga dengan profesionalitas, mutlak harus dimiliki seorang adhyaksa sebagai wujud kecakapan pelaksanaan tugas, sesuai aturan yang ada," paparnya.

Jaksa Agung meminta korps adhyaksa memahami dengan mematri profesionalitas dan integritas di dalam sanubari. Selalu bersyukur terhindar dari perbuatan tercela, dan mampu menjaga martabat pribadi, serta kewibawaan institusi.

Baca Juga: Karena Urusan Sepele, Perempuan 28 Tahun Potong Alat Vital Cowoknya

"Semua unsur pimpinan di setiap satuan kerja harus dapat memberikan keteladanan kepada anggota berupa perilaku maupun etika profesi. Saling mengingatkan agar tidak ada lagi saudara maupun kolega kita yang harus menjalani konsekuensi hukuman atas sikap tidak terpuji,” tegas Jaksa Agung.

Pola Hidup Sederhana

Sementara terkait postingan di media sosial dan pola hidup sederhana, Jaksa Agung menyampaikan bahwa korps adhyaksa adalah abdi negara, abdi masyarakat.

“Media sosial merupakan sarana paling mudah untuk mencari informasi diri kita maupun kehidupan pribadi kita. Hal ini rentan dimanfaatkan pihak yang berseberangan untuk membuat opini miring tentang diri pribadi, maupun institusi,” tegasnya.

Oleh karenanya, Jaksa Agung menekankan kepada seluruh pegawai wajib memperhatikan etika, adab, dan sopan santun dalam menggunakan media sosial sebagaimana saya tuangkan dalam Surat Nomor: R-41/A/SUJA/09/2021.

Jaksa Agung juga menegaskan pentingnya loyalitas dan soliditas dalam bertugas. Loyalitas sangat berpengaruh dalam mewujudkan visi dan misi institusi, sedangkan soliditas dapat mengajak seluruh jajaran bersama-sama merapatkan barisan untuk menjawab tantangan ke depan yang semakin berat.

“Saya yakin ketika kita berangkulan bahu-membahu, tidak ada yang tidak mungkin untuk kita raih. Dan kehadiran Kejaksaan sebagai wajah penegakan hukum yang bulat akan dirasakan masyarakat,” pungkas Jaksa Agung.