Jokowi: Hati-hati pada Transisi Pandemi ke Endemi

Forumterkininews.id, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokow) menerangkan, kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia semakin membaik. Hal itu ditandai dengan diperbolehkannya masyarakat mudik lebaran.

"Memang mudik kita perbolehkan karena melihat angka-angka kasus harian sudah sangat rendah. Kasus aktifnya sudah di bawah 20 ribu, memang rendah. Tapi apa pun, ada masa transisi yang kita harus hati-hati," kata Jokowi disela-sela meninjau kesiapan sirkuit Formula E bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Ancol, Jakarta, Senin (25/4) sore, mengatakan, .

Meski begitu, Jokowi menegaskan, pemerintah terus berhati-hati dalam masa transisi pandemi ke endemi.

Baca Juga: Kemenkes: Pasien Covid-19 Saat ini Berjumlah 18.966

Pemerintah tidak melakukan pelonggaran secara menyeluruh, termasuk dicabutnya kewajiban memakai masker. Sebab, dikhawatirkan akan menyebabkan lonjakan kasus seperti di masa lonjakan Delta dan Omicron.

Eks Wali Kota Solo itu kemudian menyoroti, sejumlah negara telah mencabut kewajiban memakai masker seiring perbaikan pandemi. Menurutnya, langkah itu berdampak signifikan pada peningkatan kasus Covid-19.

"Saya tidak ingin kaya negara-negara lain, buka masker, ndak. Ini masih ada transisi, kira-kira 6 bulan. Kita lihat seperti apa, baru nanti silakan kalau di luar ruangan buka masker, kalau di dalam tetap masih pakai masker," jelas dia tanpa merinci kapan masa transisinya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Umumkan Sebagai Kader Partai Golkar Hari Ini

Jokowi menekankan, Indonesia sudah berpengalaman dengan sejumlah lonjakan kasus. Oleh sebab itu, pelonggaran aturan harus diberlakukan bertahap, meski saat ini masyarakat sudah diperbolehkan mudik.

"Kita punya pengalaman, saat Delta seperti apa, saat Omicron seperti apa. Sehingga kehati-hatian, kewaspadaan, tetap harus," pungkas Jokowi.