Ka SPN Polda Apresiasi Gubernur Bengkulu Dukung Pembangunan Desa Belitar Seberang
Daerah

Forumterkininews.id, Bengkulu - Desa Blitar Seberang, Provinsi Bengkulu masuk dalam 50 besar ADWI 2022. Saat ini infrastruktur desa terus dibangun untuk memudahkan pengunjung mengakses wisata di desa tersebut.
Dalam rangka memajukan Desa Blitar Seberang Bengkulu, Ka SPN Polda Bengkulu, Kombes Pol. Asrial Kurniansyah yang merupakan kepala binaan desa, mengapresiasi Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah yang ikut terjun membangun desa tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi dengan bapak gubernur, semangat beliau dengan apa yang menjadi kita keluhkan oleh saya selaku pimpinan desa dan masyarakat pak gubernur langsung respon yang positif," ujarnya, di Hotel Grand Tjitra Bengkulu, Selasa (2/8) malam.
Baca Juga: Viral! Aksi Ugal-ugalan Bus Hampir Adu Banteng dengan Pemotor di Prabumulih
Pasalnya menjelang beberapa minggu kedatangan Menparekraf untuk meninjau Desa Blitar Seberang, ia mengaku didukung oleh Gubernur untuk membangun fasilitas dan infrastruktur di desa tersebut.
"Karena dengan tanpa dukungan pemerintah dan daerah, saya tidak punya kemampuan itu, tapi saya punya keyakinan dan saya membuat jadwal untuk beraudiensi dengan pak gubernur. Setelah kita sampaikan program kita dan mohon dukungan dengan pak gubernur ternyata bapak gubernur langsung respon," kata Asrial.
Lebih lanjut ia mengatakan setelah beraudiensi dengan Gubernur setelahnya tim Operasional Daerah (OPD) langsung terjun ke Desa Blitar Seberang untuk membantu kelancaran dalam rangka acara dukungan Menparekraf.
Baca Juga: H-7 Lebaran, Belum Terjadi Peningkatan Penumpang di Terminal Pulogebang
Sebelumnya untuk mengakses wisata di Desa Blitar Seberang, pengunjung harus membawa kendaraannya masing-masing. Setelah dilakukan survei di lokasi maka dari situ ada kemampuan untuk membangun infrastruktur.
Ka SPN Polda Bengkulu ini berharap pemerintah daerah khususnya kabupaten Rejang lebong dalam rangka membangun infrastruktur lebih memprioritaskan Desa Blitar Seberang untuk masuk dalam program pembangunan percepatan desa wisata tersebut.