Kata Pemprov Jakarta soal Banjir Besar yang Terjadi Pada Malam Imlek

Metropolitan

Kamis, 30 Januari 2025 | 08:05 WIB
Kata Pemprov Jakarta soal Banjir Besar yang Terjadi Pada Malam Imlek
Banjir besar yang terjadi di Jakarta saat Imlek 2025 (Instagram)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akhirnya angkat suara mengenai banjir besar yang menerjang Jakarta pada Hari Raya Imlek kemarin.

rb-1

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi mengakui kalau saluran air di Jakarta tak mampu menampung air hujan akibat cuaca ekstrem yang terjadi sejak Selasa (28/1/2025).

Menurut Teguh Setyabudi, saluran air di Jakarta hanya bisa menampung 150 milimeter air. Sementara hujan yang terjadi beberapa waktu lalu mencapai 368 milimeter di sejumlah titik.

Baca Juga: Polisi Masih Lakukan Olah TKP Di Lokasi Penembakan Brigpol J

rb-3

"Jadi malam itu cuacanya ekstrem. Tercatat di stasiun pengamatan hujan Kemayoran, ketinggian (air) 368 milimeter, padahal kemampuan kita 150 milimeter," ujar Teguh saat ditemui awak media di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu (29/1/2025).

Pj Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi saat meninjau banjir di kawasan Tanjung Duren, Rabu (29/1/2025) dini hari (Instagram)

Teguh menambahkan, curah hujan terendah yang terjadi dalam dua hari terakhir ini adalah 264 milimeter, berdasarkan pantauan di stasiun pengamatan hujan Cengkareng.

Meski begitu, ia mengklaim banjir kali ini lebih cepat surut di beberapa lokasi, di bandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: Demo di Patung Kuda, Polda Metro Lakukan Rekayasa Lalin

"Monas sempat tergenang sekitar 15-20 sentimeter selama 45 menit, tetapi cepat surut karena saluran di sana mendukung," kata dia.

Menurutnya, hal itu, salah satunya karena Pemprov Jakarta sejak awal telah menyiagakan sejumlah pompa air agar banjir cepat surut.

Banjir di salah satu ruas jalan Jakarta (Instagram)

"Kita menyiagakan apa yang semua bisa kita lakukan. Dalam artian begini, seperti pompa air, kami siagakan semuanya. Kemudian kami lakukan pengecekan saluran air semuanya," ujar Teguh.

Sebelumnya, Hujan lebat yang mengguyur wilayah Jakarta pada Rabu (29/1/2024) dini hari hingga pagi mengakibatkan banjir di 54 RT dan 23 ruas jalan.

Berdasarkan data BPBD Jakarta per pukul 03.00 WIB, Jakarta Barat menjadi wilayah yang paling terdampak dengan 29 RT terendam banjir.

Wilayah tersebut meliputi Kelurahan Kedaung Kali Angke (11 RT), Tegal Alur (5 RT), Rawa Buaya (4 RT), Cengkareng Barat (2 RT), Jelambar Baru (2 RT), Kalideres (2 RT), serta masing-masing 1 RT di Pegadungan, Duri Kepa, dan Joglo.

Tag banjir Jakarta Banjir Jakarta Hari Raya Imlek Teguh Setyabudi

Terkini