Kemarau belum Tiba tapi Hutan dan Lahan yang Terbakar di Riau sudah Mencapai 77,81 Ha

Riau

Kamis, 17 April 2025 | 21:33 WIB
Kemarau belum Tiba tapi Hutan dan Lahan yang Terbakar di Riau sudah Mencapai  77,81 Ha
Ilustrasi kebakaran hutan dan laan/Foto: Pixabay, pexels.com

Terjadi peningkatan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau di tahun 2025. Dari 1 Januari hingga 16 April tercatat sebanyak 180 titik hotspot dan 39 titik firespot. Total luas lahan yang terbakar dan telah berhasil dipadamkan mencapai 77,81 hektare.

rb-1

Hal ini terungkap dalam Rakor Persiapan Pelaksanaan Jambore Karhutla Riau 2025.

Sementara itu, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), musim kemarau di Riau diperkirakan akan dimulai lebih awal, yakni pada dasarian III Mei 2025.

Baca Juga: Karhutla Masih Melanda Sejumlah Wilayah, Riau Putuskan Perpanjang Tanggap Darurat hingga 14 Hari ke Depan

rb-3

Sekitar 55 persen wilayah Zona Musim (ZOM) di Riau diprediksi mengalami awal musim kemarau yang lebih cepat dibandingkan normalnya, dengan puncak musim kemarau diperkirakan terjadi pada bulan Juni 2025. Potensi kekeringan dan penurunan curah hujan disebut perlu menjadi perhatian bersama seluruh pihak.

“Oleh karena itu, informasi terhadap situasi siaga darurat ini perlu kita tingkatkan, agar kita bisa melakukan langkah mitigasi karhutla,” tegas Pj Sekda, dilabsir mediacenter.riau

Sejumlah Daerah di Riau Tetapkan Siaga Karhutla

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Tinjau Karhutla Riau, Dalam Dua Hari Turun Drastis dari 586 Hot Spot Tinggal 144

Sehubungan dengan kondisi tersebut, beberapa wilayah di Riau telah menetapkan status siaga darurat karhutla. Provinsi Riau sendiri telah menetapkan status siaga melalui Keputusan Gubernur Riau Nomor Kpts. 292/III/2025 tanggal 27 Maret 2025 yang berlaku hingga 30 November 2025.

Ilustrasi/Foto: mediacenter.riau

Kabupaten Bengkalis juga menetapkan status siaga berdasarkan Keputusan Bupati Bengkalis Nomor 128/KPTS/III/2025 tanggal 11 Februari 2025 yang berlaku sampai 30 September 2025. Selain itu, Kota Dumai telah menetapkan status siaga darurat melalui Keputusan Wali Kota Dumai Nomor 221/BPBD/2025 tanggal 12 Februari 2025, yang berlaku hingga 30 November 2025. Sementara itu, Kabupaten Siak masih dalam proses penetapan status siaga.

Mengingat kondisi cuaca yang cenderung kering ke depan, Pj Sekda berharap upaya pencegahan dan penanganan dini karhutla dapat lebih ditingkatkan untuk mengantisipasi dampak yang lebih luas.

“Tadi pagi Pak Gubernur telah melakukan rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), juga Bupati/Walikota. Beliau mengimbau agar Kabupaten/Kota dapat segera mengeluarkan surat siaga darurat karhutla. Saat ini, untuk Kabupaten lainnya sedang menyusul,” tutup Taufik.***

Tag Karhutla Riau 2025

Terkini