Internasional

Kepala NATO: Perang di Depan Mata Kita Target Rusia Berikutnya, Eropa harus Bersiap!

11 Desember 2025 | 23:03 WIB
Kepala NATO: Perang di Depan Mata Kita Target Rusia Berikutnya, Eropa harus Bersiap!
Pasukan NATO siaga [Foto: IG NATO]

Kepala NATO memperingatkan perang dengan Rusia 'sudah di depan pintu kita' dan meminta Eropa untuk bersiap bertindak 'sekarang juga' untuk menghindari pertempuran dalam skala 'yang dialami kakek-nenek dan buyut kita'

rb-1

Peringatan itu disampaikan Kepala NATO Mark Rutte di Berlin, Kamis.

Ia mengatakan terlalu banyak anggota NATO yang tetap ‘tenang-tenang’ saja dengan ancaman yang ditimbulkan oleh Moskow. Ia menegaskan Eropa harus segera meningkatkan pengeluaran pertahanan dan produksi senjata untuk mencegah Vladimir Putin.

rb-3

“Kita adalah target Rusia berikutnya,” katanya. ”Saya khawatir terlalu banyak yang diam-diam merasa puas. Terlalu banyak yang tidak merasakan urgensi. Dan terlalu banyak yang percaya bahwa waktu ada di pihak kita.”

'Itu tidak benar. Waktu untuk bertindak adalah sekarang.'

Kepala Nato Mark Rutte [FOTO: Instagram NATO]Kepala Nato Mark Rutte [FOTO: Instagram NATO]Bencana Abad ke-20

Rutte memperingatkan, Rusia bisa siap menggunakan kekuatan militer terhadap NATO dalam waktu lima tahun dan mengatakan bahwa tanpa investasi segera, Eropa dapat mendapati dirinya berperang yang mengingatkan pada bencana abad ke-20 yang menghancurkan benua itu.

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan, pihaknya siap berperang dengan Eropa sekarang juga. Pernyataan berani Putin ini mengejutkan banyak pihak. Kenapa Putin terkesan marah pada Eropa, apa yang terjadi?

Putin menganggap para pemimpin Eropa telah menyabotase perundingan damai Ukraina.

Ucapan Putin itu dinyatakan jelang pertemuannya dengan utusan AS, Steve Witkoff dan menantu Presiden Donald Trump, Jared Kushner. "Kami tidak berencana berperang dengan Eropa, tetapi jika Eropa menginginkannya dan memulainya, kami siap sekarang juga," dilansir Daily Mail.

Pemimpin Rusia tersebut bertemu dengan para pejabat Amerika untuk membahas kemungkinan rencana perdamaian guna mengakhiri invasi ke Ukraina, hampir empat tahun setelah ia mengirim pasukan untuk membagi negara tersebut.

Presiden Rusia Vladimir Putin [Foto; Instagram Putin]Presiden Rusia Vladimir Putin [Foto; Instagram Putin]Sebelumnya, ia mengatakan bahwa kekuatan-kekuatan Eropa mengajukan tuntutan atas penyelesaian ini bagi Ukraina yang dianggap Moskow sama sekali tidak dapat diterima.

Kepala Pertahanan Uni Eropa, Andrius Kubilius, hari ini mengatakan kepada Euronews bahwa benua tersebut perlu segera memperkuat posisinya di panggung dunia jika ingin ikut serta dalam menyusun versi final dari kemungkinan rencana perdamaian tersebut.

Kemarahan Rusia pada Eropa semakin bertambah mendengar rencana mereka yang akan menggunakan asset Rusia yang diblokir di Eropa untuk kepentingan Ukraina.

Rusia menyatakan, jika hal tersebut benar terjadi maka bisa jadi itu menjadi pemicu perang. Karena Rusia tak mengizinkan asetnya yang dibekukan itu digunakan untuk Ukraina.

Sumber; Daily Mail, sumber lain

Tag Perang Rusia Vs Eropa

Terkait