Komisi IX DPR Desak Kemenkes Gercep Tangani Kasus Gagal Ginjal Akut

Forumterkininews.id, Jakarta- Kementerian Kesehatan diminta untuk segera menangani kasus gagal ginjal akut yang secara tiba-tiba muncul. Hal itu diungkapkan anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay.

“Ini bukan hanya korban sakit. Tetapi ini korban jiwa. Sangat beralasan jika masyarakat resah. Muncul kegelisahan di mana-mana,” ujar Saleh dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/10).

Ketua Fraksi PAN DPR ini menilai, pemerintah belum bekerja maksimal menangani kasus gagal ginjal akut. 

“Menurut pantauan kami, pemerintah belum bekerja maksimal. Masih saling tunggu. Antara Kemenkes dan BPOM belum bersinergi. Malah cenderung ada kesan saling menyalahkan,” imbuhnya.

Menyusul hal itu, ia pun mendesak pemerintah khusunya Kemenkes untuk melakukan beberapa langkah.

“Pertama, kemenkes diminta segera mencari obat gagal ginjal akut ini. Obat tersebut harus segera diberikan kepada para pasien yang terpapar. Tidak boleh berlama-lama, karena dikhawatirkan korban akan semakin banyak,”ungkapnya.

Selanjutnya kata Saleh, BPOM harus segera mengumumkan hasil pemeriksaannya terhadap kandungan obat syrup yang diduga sebagai penyebab.

BPOM dinilai kurang tekun dalam melaksanakan pengawasan dan pengujian. Kalau sudah kejadian seperti ini baru sibuk dan terkesan kalang kabut.

“Ketiga, mendesak Kemenkes dan BPOM agar obat-obatan yang disita untuk tidak dimusnahkan terburu-buru. Harus ada kejelasan dan klarifikasi terkait statusnya. Ini diperlukan agar produsen obat-obatan itu tidak dirugikan,”paparnya.

Selanjutnya, Saleh meminta kepolisian RI bersama BPOM dan Kemenkes segera melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

“Kalau terbukti ada kesalahan dan unsur kesengajaan, maka harus segera ditindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku,”tandasnya.

Terakhir, dirinya juga mengingatkan seluruh fasilitas kesehatan yang ada memberikan pelayanan terbaik bagi para pasien yang terpapar.

Artikel Terkait