Kondisi Kopilot Pesawat Latih yang Jatuh di Bogor Mulai Membaik

Metropolitan

Senin, 04 Agustus 2025 | 15:00 WIB
Kondisi Kopilot Pesawat Latih yang Jatuh di Bogor Mulai Membaik
Pesawat latih

Kondisi Kopilot pesawat latih yang jatuh di kawasan Ciampea, Bogor, Jawa Barat sudah mulai membaik.

rb-1

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Penerangan (Kasdispen) TNI AU Marsekal Pratama (Marsma), I Nyoman Suadnyana. Ia mengungkapkan kondisi terkini Roni yang dirawat di rumah sakit sudah mulai sadar.

Kondisi Sudah Sadar

Baca Juga: Pilot Batik Air Tertidur saat Terbang Ke Jakarta, Ini Faktanya

rb-3

Petugas melakukan evakuasi di lokasi pesawat jatuh. [Dok Basarnas]Petugas melakukan evakuasi di lokasi pesawat jatuh. [Dok Basarnas]

"Penerbang saudara Roni sampai saat ini sudah sadar," kata Suadnyana dikutip dari kompas.com, Senin 4 Agustus 2025.

Ia menjelaskan meski sudah sadar, kondisi Roni belum dapat diajak untuk berkomunikasi.

Baca Juga: Diselimuti Kabut Tebal Sempat Tutupi Jalur Mudik Puncak, Jarak Pandang hanya 3 Meter

"Belum bisa diajak ngomong," jelas Suadnyana.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, Roni merupakan penerbang dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).

Sebelumnya, sebuah pesawat latih milik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) jatuh di kawasan Ciampea, Kabupaten Bogor pada Minggu pagi, 3 Agustus 2025, sekitar pukul 09.00-10.00 WIB.

Pesawat ini terbang dari Lanud Atang Sanjaya untuk latihan saat insiden terjadi. Lokasi jatuhnya pesawat berada di sekitar Pemakaman Umum Astana, Desa Benteng.

Dari laporan, ada dua orang di dalam pesawat. Satu orang pilot, Marsma TNI Fajar Andrianto, meninggal dunia, sementara satu orang lainnya mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Atang Sanjaya Bogor.

1 Pilot Meninggal

Ilustrasi jenazah. [Istimewa]Ilustrasi jenazah. [Istimewa]

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma I Nyoman Suadnyana mengatakan, Marsma Fajar gugur saat menjalani misi latihan profisiensi penerbangan olahraga dirgantara.

“Bagian dari pembinaan dan pemeliharaan kemampuan,” ungkap Suadnyana, dalam keterangan resminya, Minggu (3/8/2025).

Suadnyana menyebut, Marsma Fajar terbang mengendarai Microlight Fixed Wing Quicksilver GT500 dengan register PK-S126 milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).

Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan. Sebelum terbang, pesawat telah menjalani inspeksi dan dinyatakan dalam kondisi baik.

Pesawat juga telah mengantongi Surat Izin Terbang (SIT) nomor SIT/1484/VIII/2025 dari Lanud ATS.

Tag TNI AU Bogor Pilot Ciampea Pesawat latih

Terkini