Lafaz dan Keutamaan Basmalah Menurut Menag Nasaruddin Umar

Nasional

Selasa, 04 Maret 2025 | 07:17 WIB
Lafaz dan Keutamaan Basmalah Menurut Menag Nasaruddin Umar
Ilustrasi. (Pixabay @chzaib)

Bulan suci Ramadan merupakan waktu yang tepat untuk mempelajari Alquran. Bulan ini penuh ampunan dan segala kebaikan dilipatgandakan pahalanya.

rb-1

Basmalah atau lafaz bismillah merupakan ayat pertama dalam surat Al Fatihah. Bismillahirrahmanirrahim. Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa lafadz ‘Basmallah’ memiliki keutamaan yang luar biasa. Mengucap basmallah sebelum memulai sesuatu merupakan anjuran sejak zaman Nabi Adam AS.

Baca Juga: Tahun Baru Islam 1447 H, Menag: Momentum Menuju Kehidupan Lebih Bermakna

rb-3

Lafadz Basmallah merupakan inti dari Alquran. Bahkan dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa seluruh kitab-kitab seperti Taurat, Zabur, Injil juga memiliki inti yang sama yaitu ‘Bismillahirrahmanirrahim’.

Menag Nasaruddin Umar saat memberikan Kuliah Ramadhan di Masjid Al Munawwar. (kemenag.go.id)

“Kalau seandainya Alquran itu dipadatkan, disimpulkan, kata Rasulullah SAW, pemadatannya adalah surat Al Fatihah. Kalau Al Fatihah dipadatkan, pemadatannya ayat pertamanya yaitu Bismillahirrahmanirrahim,” kata Menag Nasaruddin Umar yang juga seorang ulama saat menyampaikan Kuliah Ramadhan di Masjid Al Munawwar dikutip situs Kementerian Agama.

Surat Al Fatihah sebagai ummul kitab. Selain talak bala, ini sebagai awal dari semua dalam melakukan sesuatunya. Bagi para filsuf, fungsi huruf ba dalam bism Allah (Baca: Bismillah) adalah lambang kekhalifahan manusia.

Baca Juga: Jejak Karier Gus Yaqut, Eks Menag Besok Dipanggil KPK Terkait Kasus Kuota Haji

Lafadz Basmallah memiliki kekuatan yang luar biasa. Membaca basmallah sebelum melakukan sesuatu maka keberkahan akan turut membersamai. Betapa besarnya fungsi bismillahirrahmanirrahim. Sebagaimana diriwayatkan dalam hadits Nabi, ‘Jangan makan, jangan mengkonsumsi sesuatu sebelum kalian membaca Basmallah’. Artinya segala perbuatan yang akan dilakukan haruslah diawali dengan basmallah.

Ilustrasi. (Pixabay @freebiespic)

Di sini, Menag Nasaruddin Umar menelisik lebih jauh bahwa masuknya ilmu pengetahuan ke dalam pikiran manusia itu juga disebut sebagai makanan spiritual. Sementara, lafadz basmallah sendiri, mengandung tiga nama Allah SWT. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dalam lafadz tersebut terdapat ladafz maskulin dan dua lafadz feminim.

“Arrahman arrahim merupakan induknya sifat Allah SWT. Untuk itu, hendaknya kita tidak memandang enteng lafadz basmallah ini,” kata Menag Nasaruddin Umar.

Tag Menag basmalah keutamaan basmalah bismillah

Terkini