Lagi Sakit dan Sulit Jalan, Jonathan Frizzy Dijemput Paksa Polisi

Lifestyle

Senin, 05 Mei 2025 | 20:46 WIB
Lagi Sakit dan Sulit Jalan, Jonathan Frizzy Dijemput Paksa Polisi
Jonathan Frizzy saat menjalani pemeriksaan di Polres Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (5/5/2025). [FTNews]

Kepala Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol Ronald FC. Sipayung, mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan intensif terhadap Jonathan Frizzy, yang diduga terlibat dalam kasus penyelundupan narkoba cair bersama tiga tersangka lainnya. Pemeriksaan dilakukan di Mapolres Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (5/5/2025).

rb-1

Dalam keterangannya kepada awak media, Kombes Pol Ronald menjelaskan bahwa ketiga tersangka lain dalam kasus ini telah lebih dulu ditahan. Penahanan mereka dilakukan sebagai bagian dari proses penyidikan yang mengacu pada petunjuk jaksa penuntut umum (JPU).

"Jadi perlu diketahui bahwa dalam perkara ini sudah ada tiga tersangka yang awalnya sudah dilakukan penahanan. Itu untuk memenuhi petunjuk dari jaksa penuntut umum bahwa diperlukan konfrontasi terhadap saudara JF," ujar Ronald.

Baca Juga: Benny Simanjuntak Kesal Dhena Devanka Koar-koar Salahkan Ijok soal Asuransi Anak

rb-3

Jonathan Frizzy saat menjalani pemeriksaan di Polres Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (5/5/2025). [FTNews]

Pemeriksaan terhadap JF masih akan berlangsung hingga malam hari.

"Sampai jam 7 malam kita masih terus melakukan pemeriksaan intensif, untuk selanjutnya nanti mengambil keputusan dari proses penyidikan yang dilakukan," lanjutnya.

Kapolres juga menjelaskan bahwa saat dijemput oleh penyidik, Jonathan Frizzy berada dalam kondisi yang kurang sehat. Meski begitu, JF tetap menunjukkan sikap kooperatif.

Baca Juga: 3 Wanita Ini Ternyata Pernah 'Mengisi' Hati Jonathan Frizzy
Jonathan Frizzy saat menjalani pemeriksaan di Polres Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (5/5/2025). [FTNews]

"Yang bersangkutan ini kondisinya masih dalam keadaan sakit, berjalan juga masih belum seperti kita. Ada batasan-batasan seperti harus istirahat total dan belum bisa banyak beraktivitas," ungkap Ronald.

Meski dalam kondisi lemah, JF tetap didampingi oleh kuasa hukum dan bersedia memberikan keterangan kepada penyidik.

"Tapi JF kooperatif bersama pengacaranya, memenuhi dan memberikan keterangan pada kita," jelas Ronald.

Ronald menyebut bahwa pengungkapan kasus ini dimulai sejak Februari 2025, di mana saat itu telah dibuat sebuah grup WhatsApp yang digunakan sebagai sarana komunikasi antara JF dan ketiga tersangka lainnya. Kasus ini kemudian resmi ditangani oleh kepolisian sejak 13 Maret 2025 setelah dilimpahkan oleh pihak Bea Cukai.

Jonathan Frizzy saat menjalani pemeriksaan di Polres Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (5/5/2025). [FTNews]

"Pengungkapan ini diamati sejak tanggal 13 Maret 2025, saat penyerahan perkara dari Bea Cukai pada kita. Tapi prosesnya itu sejak Februari sudah membuat grup WhatsApp. Grup ini menjadi sarana komunikasi antara JF dan tiga tersangka lainnya," papar Ronald.

Dalam grup tersebut, diketahui terjadi percakapan antara JF dan salah satu tersangka berinisial ADS, termasuk dalam hal pembelian tiket.

Pihak kepolisian masih terus menggali informasi dan fakta-fakta terkait kasus ini. Belum ada pernyataan resmi mengenai status JF, apakah akan langsung ditetapkan sebagai tersangka atau masih sebagai saksi dalam proses penyidikan lanjutan.

Tag jonathan frizzy

Terkini