Forumterkininews.id, Medan – Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan membudidaya maggot atau belatung. Berkat inovasi lewat maggot, bisa menghancurkan 100 kilogram (kg) sampah organik per hari.
Sampah organik ini berasal dari aktivitas dapur setempat.
Kepala Lapas Kelas I Medan Maju Amintas Siburian mengatakan, terobosan pengelolaan sampah ini pihaknya lakukan bekerja sama dengan Bank Sampah Induk New Normal.
“Budi daya maggot dibuat pada September ini,” katanya mengutip Antara, Selasa (5/9).
Maju mengatakan, belatung tersebut secara alami mereka manfaatkan untuk menghancurkan sekitar 100 kilogram limbah organik dari dapur Lapas.
“Maggot berguna dalam proses penguraian bahan organik. Karena belatung mengonsumsi sampah sayuran dan buah, dan akan menjadi tanah pupuk yang bagus untuk tanaman,†ucapnya.
Ia menambahkan program ini Lapas buat untuk meningkatkan kepedulian warga binaan terhadap lingkungan hidup yang bersih dan asri.
“Dalam pengolahan sampah, mengajak peran serta seluruh warga binaan Lapas Kelas I Medan untuk mengikuti pembinaan kemandirian pengelolaan bank sampah dengan budi daya maggot,” ucapnya.
Selain optimalisasi sampah organik, Lapas juga memanfaatkan limbah no organik untuk mereka jadikan paving blok.
“Diharapkan kerajinan tangan ini dapat bermanfaat untuk menambah bekal pengetahuan buat warga binaan yang bertujuan menjadi kemandirian kelak ketika keluar nanti,” tutur Maju.
