Forumterkininews.id, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI/POLRI (FKPPI) ikut andil mengatasi permasalahan bangsa.
“Akhir akhir ini kita sering melihat TNI dan Polri saling bahu membahu berada di garis depan mengatasi permasalahan bangsa. Mulai dari pandemi Covid-19 sampai mengatasi kejadian akibat bencana alam. Semua itu dilakukan demi bangsa dan negara tercinta. Harapan saya semua anggota FKPPI juga bisa meniru tindakan mulia ini,” ujar Mahfud dalam keterangan rilis, Selasa (21/12).
Selain itu, lanjut Mahfud, derasnya pengaruh globalisasi yang berdampak pada menurunnya wawasan kebangsaan pada generasi muda menjadi tantangan FKPPI.
“Saya berharap musyawarah nasional ini tidak hanya untuk pergantian kepengurusan semata. Tetapi juga sebagai sarana mengkonsolidasikan diri dan memperkokoh peningkatan wawasan kebangsaan,” tambah Mahfud.
Menurut Mahfud, salah satu upaya untuk meningkatkan wawasan kebangsaan adalah dengan adanya bela negara. Bela negara, lanjut Mahfud, diartikan sebagai sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
“Tiap warga negara berhak dan wajib ikut dalam pembelaan negara dan syarat-syarat tentang pembelaan diatur dengan undang-undang,” papar Mahfud.
Dalam acara bertema Bela Negara ini, Mahfud ingatkan FKPPI menjauhi tindakan yang melanggar hukum dan kegiatan yang merugikan masyarakat.
“Saya berharap FKPPI menjauhi tindakan yang tidak pantas dilakukan sebagai anak bangsa,” tegas Mahfud.
Terakhir, Mahfud berharap FKPPI dapat meningkatkan soliditas dan memperkuat hubungan dengan keluarga besar TNI-Polri.
“FKPPI diharapkan mengutamakan semangat gotong-royong dalam upaya mengatasi permasalahan bangsa dan juga dalam upaya pembelaan negara sebagai pencerminan kehidupan kebangsaan yang menjamin hak-hak warga negara untuk hidup setara, adil, aman, damai, dan sejahtera,” pungkas Mahfud.
