Mengapa Pangeran William Kenakan Jas Biru ke Pemakaman Paus Fransiskus? Tak Dihujat Seperti Donald Trump

Mengapa Pangeran William Kenakan Jas Biru ke Pemakaman Paus Fransiskus? Tak Dihujat Seperti Donald Trump

Pangeran William merupakan salah satu dari banyak pejabat tinggi dan kepala negara yang melakukan perjalanan ke Roma untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus pada Sabtu lalu.

Meskipun upacara yang diadakan di Lapangan Santo Petrus pada hari Sabtu, 26 April, dimaksudkan untuk menghormati mendiang Paus, perhatian juga tertuju pada para pelayat, termasuk pada pilihan busana yang mereka kenakan.

Baca Juga: Tak Kebal Hukum, Donald Trump akan Dijatuhi Hukuman Kasus Pemalsuan dan Suap pada 10 Januari!

Pangeran Wales — yang menghadiri acara tersebut atas nama ayahnya, Raja Charles — mengenakan setelan jas biru tua dengan kemeja putih, dasi hitam, dan sepatu pantofel hitam.

Pangeran William, 42, bukan satu-satunya hadirin yang mengenakan pakaian biru, bukan pilihan tradisional hitam untuk pemakaman. Presiden AS Donald Trump, Raja Yordania Abdullah, dan Presiden India Draupadi Murmu semuanya memilih pakaian biru untuk acara tersebut, yang menuai kritik di media sosial.

Terutama Trump, mendapat banyak sorotan dan mengarah pada hujatan dari netizen. Trump dianggap tidak sopan dan tidak menaruh penghargaan terhadap Paus Fransiskus.

Baca Juga: Paus Fransiskus Meninggal, Puan Maharani: Warisan Kasih dan Semangat Perdamaiannya Selalu Hidup

Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara AS Melania Trump saat tiba di Vatikan untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. (Instagram @usinholysee)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang mengenakan pakaian hitam tetapi tidak dalam setelan jas tradisional, juga pilihan busananya juga jadi sorota netizen.

Dikutip People, Pangeran William, Trump, dan hadirin lain yang mengenakan warna selain hitam tidak serta-merta melanggar protokol. Vatikan tidak mencantumkan aturan berpakaian resmi untuk pemakaman di situs webnya. Pakaian untuk upacara tersebut diserahkan kepada masing-masing orang.

"Para hadirin mengenakan pakaian yang mereka anggap pantas untuk acara khidmat seperti itu," kata seorang sumber Vatikan.

Pangeran William. (Instagram @princeandprincessofwales)

Kombinasi jas biru dan dasi hitam Pangeran William adalah sesuatu yang pernah dikenakannya untuk pemakaman di masa lalu, termasuk upacara November 2023 untuk legenda Manchester United Sir Bobby Charlton.

Untuk pemakaman neneknya Ratu Elizabeth pada 19 September 2022, Pangeran William mengenakan seragam militernya.

Namun, putra sulungnya, Pangeran George, mengenakan setelan jas biru tua, kemeja putih, dan dasi hitam — setelan yang mirip dengan yang dikenakan ayahnya saat berkabung atas mendiang Paus.

Meskipun Raja Charles tidak hadir di pemakaman Paus, ia dan Ratu Camilla mengunjungi pemimpin Katolik tersebut hanya 12 hari sebelum ia meninggal, pada tanggal 9 April.

Setelah mendengar berita kematian Paus Fransiskus, Raja merenungkan pertemuan terakhir mereka dalam sebuah pernyataan resmi untuk mengenang Yang Mulia, dengan mengatakan bahwa ia dan istrinya "sangat terharu karena dapat mengunjunginya di awal bulan ini."