Mengembalikan Sel Kanker Jadi Sel Normal, Mungkinkah? Ini Hasil Penelitiannya!

Kesehatan

Minggu, 19 Januari 2025 | 15:01 WIB
Mengembalikan Sel Kanker Jadi Sel Normal, Mungkinkah? Ini Hasil Penelitiannya!
Ilustrasi/Foto: National Cancer Institute, unsplash.com

Peneliti mengembangkan teknologi terobosan untuk mengembalikan sel kanker menjadi sel normal yang berpotensi merevolusi pengobatan di masa mendatang.

rb-1

Peneliti telah mengembangkan teknologi terobosan baru yang dapat mengubah beberapa sel kanker menjadi keadaan yang menyerupai sel normal tanpa membunuhnya. Pendekatan ini tidak hanya mewakili cara baru untuk mengobati kanker, tetapi juga cara yang menghindari efek samping yang dihasilkan oleh pengobatan lain dan risiko resistensi.

Pembalikan sel kanker, yang meregresikan sel kanker ke keadaan terdiferensiasi dan non-ganas, telah diusulkan sebagai pendekatan terapi baru yang potensial untuk beberapa waktu. Sel kanker sering kali "tidak terdiferensiasi", yang berarti mereka kehilangan karakteristik khusus sel normal. Demikian dikutip dari IFLscience

Baca Juga: BPOM: 23 Obat Sirop Pasien Gagal Ginjal Aman, Ini Daftarnya

rb-3

Ilustrasi/Foto: Tima Miroshnichenko, pexels.com

Melalui proses penginduksian kembali ekspresi gen terkait diferensiasi, yang biasanya bermutasi atau "dinonaktifkan" pada sel kanker, gen tersebut dapat diaktifkan kembali dan dikembalikan ke fungsi normalnya atau bahkan mencapai "trans-diferensiasi", di mana sel kanker dibedakan menjadi jenis sel yang sama sekali berbeda (misalnya sel kanker payudara diarahkan ulang menjadi sel hati yang lebih terspesialisasi).

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan pembalikan sel kanker yang terkait dengan leukemia myeloid, kanker payudara, dan karsinoma hepatoseluler – sejenis kanker hati. Namun, belum ada identifikasi sistematis tentang apa yang disebut "pengatur utama" – gen atau protein spesifik yang mengendalikan proses diferensiasi - yang menginduksi jenis diferensiasi/trans-diferensiasi ini.

Ini merupakan langkah penting, karena dengan mengidentifikasi pengatur utama tersebut, para ilmuwan dapat memanipulasi sel kanker dan memprogram ulang mereka untuk menjadi sel non-kanker, sehingga menawarkan pengobatan alternatif atau pelengkap.

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

Dalam studi terbaru mereka, tim peneliti yang dipimpin oleh Profesor Kwang-Hyun Cho, dari Departemen Bio dan Teknik Otak di Institut Sains dan Teknologi Lanjutan Korea (KAIST), telah menguraikan teknologi baru yang dapat mengubah sel kanker usus besar menjadi sel normal secara efektif.

Tim tersebut berfokus pada pengamatan bahwa selama proses onkogenesis - proses multi-langkah di mana sel normal berubah menjadi sel kanker - sel normal mengalami kemunduran sepanjang lintasan diferensiasinya.

Hal ini memungkinkan mereka untuk mengembangkan teknologi yang membangun kembaran digital jaringan gen yang terkait dengan lintasan diferensiasi normal sel. Melalui simulasi ini, mereka dapat secara sistematis mengidentifikasi sakelar molekuler utama yang menginduksi diferensiasi normal.

Ketika sakelar ini diterapkan pada sel kanker usus besar, sel-sel tersebut kembali ke keadaan seperti normal. Hasil ini kemudian dikonfirmasi oleh eksperimen molekuler dan seluler yang dilakukan pada subjek hewan.

Foto: Miguel Á. Padriñán, pexels.com

Konsep Baru Terapi Kanker Reversibel



Penelitian ini menunjukkan bahwa pembalikan sel kanker dapat dicapai dengan membuat dan menganalisis kembaran digital jaringan gen sel kanker. Pendekatan ini menciptakan cara yang lebih sistematis untuk bergerak maju, daripada bergantung pada penemuan yang tidak disengaja. Ada kemungkinan penemuan ini dapat menghasilkan terapi kanker reversibel baru yang dapat digunakan pada berbagai jenis sel kanker.

"Fakta bahwa sel kanker dapat diubah kembali menjadi sel normal adalah fenomena yang mencengangkan. Studi ini membuktikan bahwa perubahan tersebut dapat diinduksi secara sistematis", Kwang-Hyun Cho menjelaskan dalam sebuah pernyataan.

"Penelitian ini memperkenalkan konsep baru terapi kanker reversibel dengan mengembalikan sel kanker menjadi sel normal. Penelitian ini juga mengembangkan teknologi dasar untuk mengidentifikasi target untuk perubahan kanker melalui analisis sistematis lintasan diferensiasi sel normal."

Makalah ini diterbitkan dalam Advance Science.***

Sumber: iflscience.com

Tag Kesehatan Penelitian Sel Kanker

Terkini