Mengenal Drone Faro Nirawak, Alat Perkuat Investigasi Kecelakaan Lalu Lintas
Teknologi

Drone Faro Nirawak, nantinya menjadi salah satu bagian dari Traffic Accident Analysis (TAA). Alat ini akan merekam dari udara yang hasilnya didapat data kecepatan kendaraan, titik awal kendaraan, geometri jalan dan cuaca di jalan.
Saat ini Drone Faro Nirawak masih dalam tahap uji fungsi alat analisa nirawak dan camera Ffreestyle. Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Faizal, baru-baru ini melakukan pengecekan langsung uji fungsi alat analisa nirawak dan uji fungsi camera freestyle di lapangan Djayusman.
Drone Faro Nirawak
Baca Juga: Korlantas Polri Beri Dispensasi Perpanjangan SIM Hingga 17 Mei 2022
.Brigjen Pol Faizal menegaskan pentingnya pelatihan berkelanjutan bagi personel dalam upaya meningkatkan profesionalisme/Foto: dok Korlantas Polri
Brigjen Pol Faizal mengatakan, drone faro nirawak merupakan bagian dari Traffic Accident Analysis (TAA) yang digunakan untuk merekam dari udara dimana nantinya akan menghasilkan data kecepatan kendaraan, titik awal kendaraan, geometri jalan dan cuaca di jalan.
“Jadi sebenarnya Faro ini adalah bagian atau sub dari TAA di dalamnya saya kira tadi cukup lengkap karena dari hasil merekam dari udara itu banyak sekali yang muncul mulai dari kecepatan kendaraan, titik awal kendaraan, sampai dengan bekas-bekas itu kelihatan semua termasuk geometri jalan juga masuk tentunya juga cuaca,” ujar Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Faizal.
Baca Juga: Polri Belum Jelaskan Alasan Kebijakan Penggolongan SIM C
Data yang dihasilkan dari nirawak akan digabungkan dengan data dari TAA sehingga menghasilkan data yang lengkap mencakup proses sebelum kejadian, pada saat kejadian dan setelah kejadian.
“Setelah kita gabungkan nanti dengan data yang dari TAA karena ngambilnya statis dari darat, kalo ini dari atas jadi di gabungkan jadi satu nanti akan lebih lengkap lagi bagaimana proses sebelum pada saat dan setelah atau sesudah,” tambahnya.***