Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat pasang target 65 persen suara untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sekretaris DPD Gerindra Jabar Abdul Harris Bobihoe mengemukakan target tersebut berdasarkan tren yang terjadi dalam beberapa waktu belakangan.
“Pemilu ini, Partai Gerindra mengusung Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terlihat tren menarik. Kami punya target 65 persen di Jabar,” katanya kepada awak media di Depok, Senin (25/12).
Ia mengemukakan, target tersebut berpeluang didapat untuk Prabowo-Gibran karena saat ini Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga ada Partai Golkar yang juga memiliki basis pendukung besar di Jabar.
“Kita punya target 65 persen di Depok juga dan Bekasi 70 persen. Kita punya teman koalisi di Bekasi, partai Golkar berkuasa jadi punya peluang besar,” katanya.
Ia juga mengemukakan, sejumlah daerah lain yang bisa menjadikan suara Prabowo-Gibran bakal tinggi dan akan terus diperkuat yakni di wilayah timur Jabar.
“Ada beberapa daerah, terutama Indramayu, Cirebon, Ciamis, Kuningan, Pangandaran yang kita perkuat barisannya, karena tahun 2019, kita masih kalah. Alhamdulillah sekarang sudah imbang, dan kita harapkan kemenangan. Prabowo dan Gibran,” ungkap Abdul Harris Bobihoe.
Selain itu, ia menambahkan untuk mencapai target 65 persen suara Prabowo-Gibran di Jabar, semua caleg Partai Gerindra bergerak dan didukung oleh partai politik koalisi.
“Terutama Partai Gerindra berupaya melalui caleg ini cukup membawa hasil yang bagus di Jabar. Terakhir tidak terlalu jauh, kita harapkan tidak terlalu jauh.
Tak hanya itu, dorongan kuat untuk fokus kemenangan satu putaran bakal menjadi motivasi kuat untuk mencapai target yang dipasang.
“Satu putaran, semua TKD Prabowo-Gibran ingin menang satu putaran, Jawa Barat minimal 65 persen.”
Ia juga meyakini, setelah debat cawapres pada Jumat lalu, juga akan berdampak pada ketertarikan anak muda kepada Gibran.
“Kita berada di 56 persen. Terus meningkat dan debat cawapres berdampak pada ketertarikan anak muda dengan Gibran,” ujarnya.
