Oknum Polisi Tembak Mati Anggota Paskibraka Semarang Dalam Keadaan Mabuk?

Daerah

Rabu, 27 November 2024 | 13:05 WIB
Oknum Polisi Tembak Mati Anggota Paskibraka Semarang Dalam Keadaan Mabuk?
Anggota Paskibraka Semarang Gamma Rizkynata Oktafandy yang meninggal ditembak oknum polisi. [tangkap layar X]

Beredar kabar kalau terduga oknum polisi Polrestabes Semarang yang menembak anggota Paskibraka Semarang Gamma Rizkynata Oktafandy dalam pengaruh alkohol.

rb-1

Kabar ini beredar di kalangan netizen yang menduga kalau oknum polisi penembak Gamma hingga meninggal dunia sedang dalam kondisi mabuk miras.

Bukan hanya itu, latar belakang aksi penembakan bukan karena tawuran seperti yang disampaikan Kapolrestabes Kombes Pol. Irwan Anwar, namun akibat pelaku terserempet motor korban Gamma.

Baca Juga: Polrestabes Semarang Bekuk Komplotan Spesialis Pencurian Rumah Kosong

rb-3

Mengenai dugaan pelaku dalam kondisi mabuk miras, Kombes Pol. Irwan Anwar tegas membantah. Sanggahan disampaikan Irwan saat menghadiri rekonstruksi peristiwa penembakan di wilayah Semarang Barat.

"Dari hasil tes urine dan darah (pelaku) negatif (miras)," kata Irwan kepada wartawan, Selasa (26/11/2024)..

Sebelumnya diberitakan, Gamma Rizkynata Oktafandy, siswa beprestasi yang juga anggota Paskibraka SMAN 4 Semarang mengembuskan nafas terakhir akibat pelor peluru anggota kepolisian Kapolrestabes Semarang. Gamma meninggal dunia setelah menerima timah panas di pinggulnya.

Baca Juga: Paradoks Insan Pers Sebagai Penjaga Pilar Keempat Demokrasi

Belum diketahui secara pasti identitas anggota polisi yang menembak Gamma. Namun, usai kematian Gamma, Kapolrestabes Semarang memberikan keterangan jika saat peristiwa terjadi anggotanya berusaha melerai tawuran.

"Peristiwa di Semarang Barat menurut pemeriksaan dari 12 anak-anak yang terlibat, 4 diantaranya sudah kami tetapkan sebagai tersangka. Mereka dari dua kelompok yang berbeda, Geng Seroja dan Geng Tanggul Pojok," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar.

Ditambahkan Irwan, Gamma diidentifikasi sebagai salah satu anggota geng motor Tanggul Pojok.

"Saat kedua geng motor tawuran, kemudian muncul anggota polisi," lanjut Irwan.

Sementara itu, pihak SMAN 4 Semarang membantah kalau korban Gamma merupakan anggota geng motor. Semasa hidup, ia dikenal siswa pendiam dan berprestasi.

Terbaru, Gamma baru saja memenangkan lomba baris berbaris yang diadakan di Akpol Semarang belum lama ini.

Publik pun ikut meragukan kronologis yang disampaikan oleh pihak Kapolrestabes Semarang. Karena kesimpang siuran yang beredar seputar kronologis kematian Gamma, polisi didesak untuk transparan mengungkap peristiwa yang sebenarnya terjadi.

Tag Polrestabes Semarang Paskibraka Gamma Rizkynata Oktafandy

Terkini