Penculik Baru Terima DP Rp50 Juta, Tak Sangka Muhammad Ilham Pradipta Sudah Tak Bernyawa
Hukum

Keempat pelaku yang berprofesi sebagai debt collector itu sedang mengalami tekanan ekonomi sehingga terpaksa mengambil pekerjaan ini.
“Saya tidak bisa memastikan angka DP berapa, tapi angkanya tidak lebih dari Rp 50 juta," ucap dia.
Disuruh Buang Jenazah ke Bekasi
Kacab BRI Cempaka Putih, Muhammad Ilham Pradipta, korban pembunuhan. (dokumen istimewa)
Adrianus menuturkan, kliennya ketakutan saat disuruh membuang jenazah Muhammad Ilham Pradipta ke Bekasi.
“Pas mereka pulang tengah malam, ada perasaan ketakutan dari mereka bahwa tidak sesuai dengan yang dijanjikan awal,” ungkap Adrianus Pagal.
Dia menceritakan jika kliennya diminta untuk memulangkan korban, namun ternyata sudah tak bernyawa.
“Pada saat waktu ketemu lagi, di situlah mereka melihat korban ini sudah tidak bernyawa lagi,” katanya.
Jasad Muhammad Ilham Pradipta ditemukan oleh pengembala di persawahan di Kabupaten Bekasi.
Subdit Resmob dan Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya kemudian menangkap lagi empat tersangka lainnya yang menjadi otak penculikan dan pembunuhan.
Delapan Orang Ditangkap
Kacab BRI Cempaka Putih, Muhammad Ilham Pradipta, korban pembunuhan. (dokumen istimewa)
Total ada delapan orang yang ditangkap polisi atas kasus ini.
RAH, AT, RS dan EW ditangkap di Jalan Johar Baru III No.42, RT 05/RW 09, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (21/8/2025).
EW ditangkap di Bandar Udara Komodo Nusa Tenggara Timur di hari yang sama.
Selanjutnya, tiga pelaku lainnya berinisial DH atau Dwi Hartono, dikenal sebagai pengusaha, YouTuber dan motivator asal Jambi, YJ, dan AA ditangkap di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 20.15 WIB.
Pelaku berinisial C ditangkap di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, pada Minggu (24/8/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.