Pengakuan Satu Korban Selamat Air India: Ada Mayat-mayat di Sekeliling Saya
Nasional

Insiden jatuhnya pesawat Air India meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban dan turut menarik simpati dunia.
Namun di balik kisah jatuhnya pesawat Air India di Ahmedabad pada Kamis (12/6/2025) kemarin, ada satu keajaiban dimana seorang penumpang ditemukan selamat.
Penumpang tersebut bernama Vishwash Kumar Ramesh (40). Ia duduk di kursi nomor 11 A.
Baca Juga: Update Pesawat Air India AI171 Jatuh, Korban Tewas Bertambah
Sebagaimana dilansir Hindustan Times, Vishwash Kumat Ramesh tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Ceritakan Kisah Tragis dari Rumah Sakit
Korban selamat jatuhnya pesawat Air India, Ramesh mendapatkan perawatan di rumah sakit. [Instagram]
Baca Juga: Berikut Daftar Asal Negara Penumpang Pesawat Air India yang Jatuh: Indonesia?
Meski dirawat, Ramesh dalam kondisi sadar dan mau menceritakan kejadian tragis yang menimpa pesawat tersebut.
Dia mengalami cedera di dada, mata, dan kakinya.
Ramesh menuturkan, 30 detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat jatuh.
"Semuanya terjadi begitu cepat," kata Ramesh kepada Hindustan Times.
"Ketika saya bangun, ada mayat-mayat di sekeliling saya. Saya takut. Saya berdiri dan berlari," lanjutnya.
Sekilas Tentang Ramesh Korban Selamat dari Ledakan
Ilustrasi Ramesh dan tiket penerbangan pesawat Air India yang jatuh dan meledak. [Instagram]
Dalam video yang beredar di media sosial, Ramesh mengalami sejumlah luka dan berjalan-jalan dikerumuni warga.
Ramesh merupakan seorang warga negara Inggris dan telah tinggal di London selama 20 tahun bersama anak istrinya.
Dia berada di India selama beberapa hari untuk mengunjungi keluarganya dan kembali ke Inggris bersama saudaranya, Ajay Kumar Ramesh (45), menaiki pesawat Boeing 787-8 Dreamliner Air India tersebut.
Dia mengatakan bahwa Ajay duduk di baris yang berbeda di pesawat.
"Kami mengunjungi Diu. Dia bepergian dengan saya dan saya tidak dapat menemukannya lagi. Tolong bantu saya menemukannya," ujar Ramesh.
Diberitakan sebelumnya, polisi menuturkan seluruh orang di dalam pesawat Air India yang berjumlah 242 jiwa dinyatakan tewas.
Akan tetapi, dengan selamatnya Ramesh, jumlah korban tewas dari kecelakaan pesawat tersebut menjadi berubah.
Pesawat itu menuju Bandara Gatwick, Inggris. Petugas kepolisian mengatakan pesawat itu jatuh di daerah permukiman dekat bandara, sebagaimana dilansir Reuters.
Saluran TV CNN News-18 India melaporkan, pesawat itu jatuh di atas ruang makan asrama kedokteran BJ Medical College yang dikelola negara.
Jatuhnya pesawat Air India juga menewaskan banyak mahasiswa kedokteran juga.
Sebagian pesawat tampak bertengger di atas bangunan. Menurut sumber Reuters, penumpang pesawat itu terdiri dari 217 orang dewasa, 11 anak-anak, dan dua bayi. Dari jumlah tersebut, 169 warga negara India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada.