PMI Gelar Cek Darah dan Sediakan Ambulan untuk Korban Kebakaran Simprug

Forumterkininews.id, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Selatan ikut membantu korban kebakaran di Jalan Simprug Golf II, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Terkait hal ini, pihaknya menyediakan ambulans serta memberikan pelayanan cek golongan darah untuk mencetak ulang dokumen kependudukan korban.

"Ada satu unit ambulans yang bersiaga di posko pengungsian korban kebakaran sejak Minggu (21/8) kemarin," ucap Ketua PMI Jakarta Selatan, Abdul Haris, saat diminta keterangan, Senin (22/8).

Baca Juga: DPR ke Kapolda Malut: Berantas Tambang Ilegal!

Lebih lanjut ia mengatakan, ambulans disediakan untuk membantu korban kebakaran ketika kondisi kesehatannya memburuk hingga diperlukan untuk penanganan ke rumah sakit.

"Ambulans ini untuk berjaga, apalagi saat ini mereka tinggal di penampungan, kita tidak tahu apakah korban kebakaran ada yang hamil atau mungkin punya penyakit lain," ujarnya.

Selain itu PMI Jaksel juga membuka pelayanan pengecekan golongan darah untuk para korban.

Baca Juga: Tertabrak Argo Bromo, Tubuh Nenek Ini Terpotong Jadi Lima Bagian

Nantinya hasil dari pengecekan golongan darah itu disebut terintegrasi dalam KTP korban kebakaran yang mencetak ulang dokumen kependudukan.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Selatan memberikan berbagai fasilitas bantuan untuk 398 korban kebakaran yang terjadi di Jalan Simprug Golf, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Minggu (21/8) lalu.

Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin di Jakarta, Senin (22/8), “Kini disiapkan sembilan titik pengungsian untuk korban kebakaran yang diatur oleh Rukun Warga (RW) dan Lurah bagi warga yang terdampak,”

Lebih lanjut ia mengatakan terdapat sekitar 133 kepala keluarga (KK) dan 398 jiwa yang terdampak kebakaran pada Minggu (21/8) pagi.

Sementara itu, Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan bersama Suku Dinas (Sudin) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Selatan memberikan fasilitas kepada ratusan warga terdampak kebakaran tersebut.