Polisi : Korban “Bullying” SMA Binus Serpong Alami Luka Memar dan Bakar

FTNews – Polisi mengungkap fakta baru di balik dugaan bullying hingga pelecehan terhadap pelajar di SMA Binus Serpong yang viral di media sosial.

Kanit PPA Polres Tangerang Selatan Ipda Galih mengatakan, korban bullying di sekolah tersebut mengalami sejumlah luka.

“Untuk korban mengalami luka akibat dari perbuatan kekerasan yang dilakukan oleh lebih dari 1 orang pelaku sudah kita lakukan visum,” kata Galih, kepada wartawan, Senin (19/2).

Akibat bullying tersebut, korban mengalami sejumlah luka memar hingga luka bakar pada tubuhnya.

“Di sebagian tubuhnya ada banyak luka memar. Juga ada luka bakar akibat terkena suatu benda yang panas,” ungkap Galih.

Kemudian Galih menuturkan saat ini orang tua korban telah melaporkan kejadian ke Polres Tangerang Selatan yang saat ini kasusnya dalam proses penanganan Unit PPA Satreskrim Polres Tangsel.

“Kita segara menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan cek TKP di mana TKP ini. Di salah satu warung yang berlokasi di depan sekolah menengah atas tersebut,” jelas Galih.

Selain itu Galih mengatakan pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan dengan meminta keterangan korban dan saksi lain.

Terunggah di Media Sosial

Sebelumnya sebuah cuitan beredar di media sosial menceritakan dugaan bullying hingga pelecehan terhadap pelajar di SMA Binus Serpong.

Media sosial X dalam akun @BosPurwa mengunggah cerita ini, pada Senin (19/2) pagi, dengan caption “Izin pak Kapolri @ListyoSigitP Cc @DivHumas_Polri @_poldabanten mohon dilakukan ‘pendalaman’,”.

Kemudian akun tersebut mencari tahu soal kebenaran informasi adanya perundungan seorang pelajar oleh para seniornya di sekolah tersebut.

“Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Intl BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok!,” tulis akun tersebut.

Artikel Terkait