Forumterkininews.id, Jakarta – Polisi masih mendalami kasus tewasnya anak perwira menengah TNI AU berinisial CHR (16) di kawasan Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, pada Minggu (24/9).
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi untuk membuat terang kasus ini.
“Yang telah kita lakukan hingga saat ini melakukan interograsi dan klarifikasi terhadap 10 orang saksi,†kata Leonardus, di Jakarta, pada Jumat (29/9).
Saksi-saksi tersebut, menurut Leonardus, adalah keluarga, pihak sekolah, hingga anggota POM Angkatan Udara.
“Masing-masing (saksi) adalah ibu dan bapak korban, wali kelas korban, guru BK korban, empat temen kelas korban. Security pos atas nama Sasono Bayu Aji, lalu anggota pom angkatan udara yang piket pada saat kejadian,†ucap Leonardus.
Sebelumnya, polisi mengecek belasan kamera pemantau (CCTV) di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Lokasi tersebut berada di kawasan Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Leonardus Simarmata mengatakan, pihaknya telah mengecek 18 CCTV di sekitar lokasi.
Sementara itu hari ini pihaknya kembali melakukan pengecekan sebanyak 7 CCTV. Kemudian saat ini tim masih melakukan penyelidikan dengen mengedepankan scientific crime investigation guna mengungkap kasus tersebut.
“Jadi nanti akan kita sandingkan hasil penyelidikan kita, hasil temuan fakta dan bukti yang ada di lapangan dengan keterangan yang ada di ahli dari Puslabfor. Sehingga nanti singkron tidak ada pertentangan dari bukti-bukti yang didapat di lapangan,†kata Leonardus.
