Forumterkininews.id, Jakarta – Polres Kota Tangerang Selatan mengungkapkan motif pelemparan batu ke arah bus yang membawa pemain bola Persis Solo dilatarbelakangi oleh balas dendam dari supporter Persita.
“Kemudian motif dari pelemparan ini adalah terkait dengan balas dendam dari suporter persita,” kata Kapolres Kota Tangerang Selatan, AKBP Faisal Febrianto, saat diminta keterangan, pada Senin (30/1).
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pelemparan batu ini dilakukan karena supporter tim Persita tidak terima dilakukan sweeping (razia) oleh suporter Persis Solo.
“Pada waktu Persita main tandang ke Solo ada kegiatan yang menurut keterangan dari oknum suporter Persita tersebut ada sweeping dari suporter Persis Solo. Sehingga saat Persis Solo tandang ke Persita dilakukan pembalasan berupa aksi pelemparan terhadap bis official ataupun pemain Persis Solo,” ucap Faisal.
Sementara itu hingga saat ini pihaknya telah mengamankan sebanyak tujuh orang akibat kejadian pelemparan batu ke arah bus tersebut.
“Dalam kasus ini Polres Tangsel mengamankan 7 orang oknum suporter Persita yang melakukan pelemparan bus ke official atupun pemain Persis Solo,” ujar Faisal.
Akibat perbuatannya tersebut para pelaku dikenakan dengan pasal 170 KUHP yaitu tindak pidana secara bereama-sama melakukan kekerasan terhadap orang atau barang dengan ancaman hukuman 5 tahun 6 bulan penjara.
