Pria Tewas Terikat dan Kepala Tertutup Karung di Bekasi Sempat Hilang Dua Hari

FTNews – Proses penyelidikan kasus tewasnya pria berinisial W (54) yang ditemukan tewas dalam kondisi terikat dan kepala tertutup karung masih berlangsung. Hingga saat ini pihak kepolisian masih mencari tahu penyebab kematian korban yang ditemukan di Kali saluran penampungan air, belakang kantor TPST Bantargebang, Kota Bekasi, pada Rabu (17/7).

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan bahwa korban sebelumnya menghilang selama dua hari. Kemudian rekan kerja korban juga sempat mencari keberadaannya.

“Korban hari Selasa, 16 Juli 2024 tidak masuk kerja dan sempat di cari oleh teman-teman kerjanya. Warga juga terakhir melihat korban pada hari itu,” kata Firdaus, kepada wartawan, pada Jumat (19/7).

Kemudian korban ditemukan dalam kondisi mengambang tidak bernyawa oleh dua orang saksi pada hari Rabu, 17 Juli 2024 sekitar pukul 16:00 WIB. Pada saat itu saksi hendak memancing belut dan melihat jasad korban tengah dimakan biawak.

“Mayat ditemukan dalam kondisi busuk. Berdasarkan pengetahuan saya kalau pembusukan mayat lebih cepat terendam di air daripada di daratan,” ucapnya.

Proses evakuasi mayat pria di kali Bekasi, pada Rabu (17/7/2024)

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

“Total 27 saksi yang sudah diinterogasi,” kata Firdaus, saat diminta keterangan, pada Jumat (19/7).

Lebih lanjut saksi yang telah diminta keterangan diantaranya yakni teman kerja korban dan juga warga yang berada disekitar rumah kontrakan korban. Sementara itu Firdaus tidak menjelaskan secara detail identitas para saksi ini. Namun dalam hal ini pihak kepolisian masih terus bekerja untuk mengungkap penyebab kematian korban.

“Saksi dari teman kerja korban dan warga disekitar kontrakan korban,” jelasnya.

Artikel Terkait