Promosikan Indonesia, Kemenparekraf Gandeng Qantas Airways

FTNews – Direktorat Pemasaran Pariwisata Regional I, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkolaborasi dengan Qantas Airways. Kolaborasi ini untuk mempromosikan brand pariwisata Wonderful Indonesia dalam kegiatan “Qantas – Best of Asia Day” baru-baru ini. 

Dalam pernyataannya, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan kolaborasi ini memantapkan Indonesia menjadi tujuan wisata nomor satu bagi wisatawan Australia.

Berdasarkan data Biro Statistik Australia (ABS), mereka mencatat sebanyak 1,37 juta warga Australia mengunjungi Indonesia pada tahun 2023. Berdasarkan data ini, Indonesia menjadi tujuan wisata favorit wisatawan Australia untuk pertama kalinya dalam 50 tahun.

“Melihat target jumlah wisatawan Australia yang ditetapkan pada tahun 2024 yaitu sekitar 1,3 juta pengunjung, kami merasa perlu memperkenalkan destinasi baru kepada masyarakat Australia,” ungkap Sandiaga.

“Agar mereka dapat tinggal lebih lama, belanja lebih banyak, dan mendukung pertumbuhan pariwisata berkelanjutan di Indonesia,” lanjutnya.

Pemaparan Kemenparekraf dalam acara “Qantas – Best of Asia Day”. Foto: Kemenparekraf

Destinasi Super Prioritas

Dalam acara “Qantas – Best of Asia Day”, Wonderful Indonesia mempromosikan Destinasi Super Prioritas milik Indonesia. Destinasi tersebut adalah Yogyakarta, Lombok, dan Labuan Bajo.

Pemilihan ketiga destinasi tersebut berdasarkan minat pasar Australia. Yaitu, kedekatan jarak dengan Bali, aksesibilitas, dan atraksi yang tersedia di destinasi tersebut.

“Ini kesempatan yang sangat baik bagi Indonesia untuk mempromosikan keunikan dan keindahan Indonesia kepada agen-agen di Australia,” jelas Menparekraf.

“Dan dengan ikut sertanya negara-negara pesaing kita dalam acara tersebut, kita tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan ini,” imbuhnya.

Selain itu, Direktur Pemasaran Pariwisata Asia-Pasifik, R. Wisnu Sindhutrisno menjelaskan bahwa sudah ada konektivitas antara Indonesia dan Australia.

Terutama, sudah ada berbagai maskapai penerbangan dari Perth, Adelaide, Canberra, Melbourne, dan Sydney menuju Denpasar dan Jakarta.

“Kami senang Qantas sudah melayani penerbangan langsung ke Bali,” jelasnya.

BACA JUGA:   Mengintip Suasana Jelang Imlek di Petak Enam Glodok

“Namun, kami tetap mendorong Qantas untuk membuka rute baru ke kota-kota lain di Indonesia, atau berkolaborasi dengan maskapai penerbangan Indonesia dalam hal kerja sama operasi untuk menjangkau destinasi di luar Bali,” lanjutnya.

Artikel Terkait