RS Polri Terima 7 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Kondisinya Memilukan

Pihak RS Polri Kramat Jati kembali menerima dua kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, Jumat (17/1/2025) malam.

Dua kantong jenazah itu dibawa menggunakan dua ambulans. Dan tiba di RS Polri sekitar pukul 19.11 WIB.

Kedua kantong jenazah itu langsung dibawa ke Gedung Instalasi Forensik RS Polri untuk proses identifikasi.

Baca Juga: Razman Arif Nasution Samakan Kasus Lolly dengan Vina dan Eki

Total sudah tujuh kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza yang diterima RS Polri.

RS Polri telah membentuk tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk memeriksa dan mengidentifikasi jenazah korban kebakaran.

Dalam pemeriksaan itu, RS Polri bekerjasama dengan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) serta Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).

Baca Juga: Korban Tangan Putus-Tawuran Pasar Rebo Masih Jalani Perawatan di RS Polri

Pihak RS Polri melakukan identifikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza lewat pemeriksaan DNA.

"Kemungkinan besar kita pakai pemeriksaan DNA untuk mengidentifikasi kantong-kantong jenazah korban kebakaran. Sudah sejak pagi tadi dilakukan," kata Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono, Jumat (17/1).

Identitas korban selamat dan masih dalam pencarian hingga Kamis (16/1/2025). [FTNews/Selvianus Kopong Basar]

Pemeriksaan lewat DNA dinilai bisa lebih membantu dalam mengidentifikasi jenazah, karena kondisi korban yang memilukan.

"Kondisi jenazah karena terbakar hebat. Jadi perlu proses pendalaman untuk identifikasi," ujar Prima.